Notification

×

Iklan

Pemkab Pdg.Pariaman Kembangkan Potensi Diri Bernuansa Remaja

Senin, 21 Maret 2022 | 16:45 WIB Last Updated 2022-03-21T09:45:22Z

Puncak apresiasi genre.


Pdg.Pariaman, Rakyatterkini.com - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Padang Pariaman, selenggarakan Puncak Apresiasi Duta Genre dan Genre KUAT (Kreatif, Ulet, Aktif, Telaten) Award, Sabtu (19/3/2022).


Bupati Suhatri Bur mengatakan dengan pesatnya kemajuan teknologi informasi, pemerintah sangat memerlukan figur motivator yang terampil dan berkarakter dari kalangan remaja. 


Salah satunya dengan memberikan peran kepada Duta GenRe, berupa sosialisasi dan promosi Program GenRe di lingkungan sekolah, kampus maupun masyarakat umum akan lebih efektif. 


"Saya mengajak para remaja untuk merencanakan kehidupan berkeluarga yang sehat. Dengan usia ideal untuk menikah, yaitu 21 tahun bagi remaja putri dan 25 tahun bagi remaja putra,” kata Suhatri Bur.


Menurutnya karena pada usia ini, seorang manusia dianggap sudah siap dan matang untuk berkeluarga. Baik ditinjau dari segi fisik dan mental, kesehatan reproduksi, pendidikan dan ekonomi. Sesuai dengan jargonnya Duta GenRe, yakni Sekolah, Bekerja, baru Menikah. 


Bupati juga mengharapkan remaja untuk bisa mengembangkan potensi diri melalui lifeskill yang bernuansa remaja. Agar mereka memiliki kemampuan dan karakter, sehingga bisa menjadi remaja yang berkualitas di usia produktif dan bermanfaat bagi keluarga dan lingkungannya.


Kepada Kepala OPD dan stakeholder terkait, Bupati juga berharap, kegiatan seperti ini, agar tidak berhenti sampai di sini saja. Dengan berkolaborasi, duta GenRe juga bisa ditugaskan untuk menyebar luaskan informasi seputar pembangunan daerah yang dilaksanakan oleh OPD tertentu.


Kepala BKKBN Sumatera Barat, diwakili Koordinator Bidang Keluarga Sejahtera dan Pembangunan Keluarga (KSPK) Budi Mulia mengatakan BKKBN saat ini memiliki cara, logo dan tagline baru untuk generasi muda. 


Khusus di Sumatra Barat berdasarkan SP 2020 jumlah penduduk provinsi ini 5,53 juta jiwa. Sebanyak 68,65% dari total populasi itu adalah penduduk usia produktif. 


Dengan demikian, gebrakan ini menjadi modal potensial sebagai sumbangsih dalam mengisi dan penggerak pembangunan di daerah. (suger)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update