Notification

×

Iklan

Gempa Pasaman Barat, 6 Meninggal, 19 Luka Berat

Jumat, 25 Februari 2022 | 18:57 WIB Last Updated 2022-02-25T11:57:56Z

Gubernur Mahyeldi bersama Wabup Pasbar, Risnawanto membezuk korban luka akibat gempa yang dirawat di rumah sakit.

Pasbar, Rakyatterkini.com - Sedikitnya 6 orang dilaporkan meninggal dunia akibat gempa 6,2 magnitudo di Pasaman Barat Sumatera Barat, Jumat 25 Februari 2022, sekitar pukul 09.WIB.


Gubenur Sumbar Mahyeldi, didampingi Wabup Pasaman Barat Risnawanto Jumat sore turun meninjau korban gempa di RS Yarsi Simpang Empat, RSUD Jambak dan sejumlah posko pengungsian di Kajai Kecamatan Talamau, Pinaga dan daerah lainnya, Jumat (25/02).


Gubernur menyebutkan saat ini ada 15 orang dirawat di RSUD Jambak, 18 orang di Puskesmas Talu, sisanya dirawat di Puskesmas terdekat dan posko pengungsian pada titik-titik gempa.


"Daerah terparah yang terdampak gempa itu di Pasaman Barat di Jorong Pinaga Kecamatan Pasaman, Kajai Kecamatan Talamau, Jorong Timbo Abu Talamau, serta Desa Baru Kecamatan Tanah Batahan, Kecamatan Kinali. 


Sementara di Malampah Kecamatan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman juga masuk daerah terdampak terparah kena gempa.


Data BPBD Pasaman Barat menyebutkan selain meninggal 6 orang, luka berat 19 orang, luka sedang 7 orang, luka ringan 36, dirujuk ke RS M Jamil 5, total korban 69 orang. Belum ada data pasti berapa jumlah kerusakan rumah, sekolah, Puskesmas, akibat gempa tersebut.


"Rumah, sekolah dan sarana kesehatan juga kena dampak akibat gempa," kata Gubernur.


"Itu baru data sementara 69 orang, tim BPBD sedang melakukan pendataan di lapangan," kata Kadis Kominfo Mardani.


Saat ini kata Gubernur masyarakat diarahkan ke lokasi pengungsian yang aman dari gempa susulan. Diimbau masyarakat tetap waspada dan tenang menghadapi bencana gempa ini. (Junir Sikumbang)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update