Notification

×

Iklan

Seabrek Program Prioritas Kebudayaan Nasional di Sumbar

Rabu, 26 Januari 2022 | 13:06 WIB Last Updated 2022-01-26T06:11:23Z


Seabrek Rencana Program Prioritas   Kebudayaan Nasional di Sumbar
Wakil  Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy sedang audiensi dengan Dirjen Kebudayaan.



Padang, Rakyatterkini. com - Guna mewujudkan penyelenggaraan program prioritas kebudayaan nasional di Sumbar, di awal tahun ini Pemprov memulai kembali melakukan langkah-langkah pengembangan situs budaya. 


Adalah prioritas tindak lanjut pembangunan situs budaya seperti rehabilitasi museum dan makam Tuanku Imam Bonjol, Ombilin Coal Mining Heritage of Sawahlunto (OCMHS) dan Museum PDRI.


Mendorong upaya ini, Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, didampingi Bupati Limapuluh Kota Safaruddin, Kepala BPSDM Jefrinal Arifin, serta Kadisbud Sumbar Syaifullah bertemu langsung dengan Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid di Jakarta, Rabu (25/1/22).


Dalam kesempatan audiensi itu, Ditjen Kebudayaan mendukung upaya percepatan tindak lanjut rehabilitasi dan pembangunan situs-situs budaya di Sumbar. Ia menjelaskan, untuk merealisasikan percepatan ini, seluruh stakeholders yang berkaitan harus cepat berumbuk.


"Ini mengingat beberapa situs budaya memang dalam kondisi yang cukup urgent dan segera ditindaklajuti. Seperti makam Imam Bonjol yang berada di Minahasa, itu kita harus segera berkomunikasi dengan Pemprov. Sulut, Dinas Kebudayaan dan Dinas Sosialnya." tutur Hilmar.


Sementara khusus untuk warisan Tambang Batubara Ombilin di Sawahlunto (OCMHS), ia mengatakan, bahwa pengelolaan situs warisan budaya dunia itu harus dikelola oleh badan pengelola khusus yang terdiri dari pemerintah, pengusaha dan komunitas. 


Hilmar mengaku pihaknya tengah menyegerakan pembentukan badan pengelola itu. terutama, pembentukan badan pengelola untuk world heritage di Sawahlunto.


"Kita lakukan pada tahun ini. Sangat urgent, mengingat penetapan Tambang Ombilin sebagai world heritage sejak 2019 lalu," katanya.


Di samping itu, dalam audiensi yang berlangsung hangat itu, Wagub Sumbar Audy Joinaldy juga mengatakan, selain badan pengelola OCMHS, pemerintah provinsi juga tengah mengupayakan reaktivasi jalur kereta api Sawahlunto.


"Untuk di Sawahlunto kita juga upayakan reaktivasi jalur kereta api. Langkah-langkahnya saat ini sedang dikoordinasikan dengan PT. KAI," katanya.


Tak hanya kedua situs budaya tersebut, wagub juga menyampaikan rencana strategis pengembangan situs budaya dan potensi wisata di Limapuluh Kota. Sebagai peraih berbagai penghargaan pariwisata pada tahun 2021 lalu, sekaligus tuan rumah peristiwa PDRI, ia mengatakan Limapuluh Kota sangat potensial.


"Limapuluh Kota sudah punya modal berbagai penghargaan, karena itu sangat potensial untuk kita kembangkan lagi pariwisata dan situs budayanya," ujarnya lagi. (yas)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update