 |
| Mahyeldi saat menghadiri pelantikan BPD HIPMI. |
Padang, Rakyatterkini.com - Kolaborasi pemerintah dan pengusaha untuk mengkapitalisasi semua potensi yang ada bisa menjadi kunci membangkitkan perekonomian bangsa yang terdampak oleh pandemi Covid-19.
"Kolaborasi ini yang kita bangun di Sumbar diantaranya dengan pengusaha muda yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI)," kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat menghadiri Pelantikan BPD HIPMI Sumatera Barat 2021 - 2024 di Padang, Selasa 26 Oktober 2021.
Menurutnya peran pengusaha sangat vital dalam perekonomian. Semakin banyak pengusaha di daerah semakin tinggi pertumbuhan ekonomi yang pada akhirnya akan mensejahterakan masyarakat.
Karena itulah Pemprov Sumbar terus mengupayakan agar jumlah pengusaha di daerah itu bisa ditingkatkan dengan program 100 ribu enterpreneur yang juga membutuhkan dukungan dari HIPMI.
Salah satu peran HIPMI yang sangat dirasakan manfaatnya bagi Sumbar menurutnya adalah bantuan dari Kementrian Invenstasi untuk pengolahan komoditi gambir.
Gambir adalah komoditi unggulan Sumbar namun tidak terkelola dengan baik sehingga nasib petani gambir Sumbar masih belum membaik.
Dengan relasi dan jejaring HIPMI, Sumbar bisa mendapatkan bantuan dari Kementerian Invenstasi
Ketua Umum BPP HIPMI Dr. Mardani H. Maming, mengatakan networking adalah salah satu keunggulan organisasi tersebut. Saat ini ada empat mentri kabinet yang memiliki DNA HIPMI.
Ketua BPD HIPMI Sumbar 2021-2024, Brian Putra Bastara mengatakan pihaknya siap untuk menyebarkan virus enterpreneur pada generasi muda Sumbar dalam mendukung program 100 ribu enterpreneur di daerah itu.
Menurutnya HIPMI Sumbar telah menyiapkan beberapa program strategis untuk menggerakkan perekonomian daerah bersama-sama dengan pemerintah, salah satunya HIPMI masuk sekolah. (adpim)
