 |
| Wakil Bupati Pasbar, Risnawanto bersama stakeholder ikuti launching vaksinasi pelajar secara virtual. |
Pasbar, Rakyatterkini.com - Dalam rangka gebyar launching vaksinasi Covid-19 bagi pelajar, wakil gubernur Audi Joynaldy secara virtual meresmikan vaksinasi ini, Selasa 14 September 2021.
Khusus untuk Kabupaten Pasaman Barat, vaksinasi pertama ditargetkan untuk 100 orang pelajar tingkat SLTP dan SLTA. Launching itu, disampaikan wagub secara virtual, Selasa kepada bupati/walikota se Sumbar.
"Ya kita rencanakan tahap pertama vaksinasi untuk pelajar di Pasaman Barat 100 pelajar, "kata Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto.
Launching vaksinasi Covid-19 tersebut, dibuka secara virtual oleh Wakil Gubernur Audy Joynaldi, disaksikan oleh Wakil Bupati Risnawanto, Kepala Dinas Kesehatan Jon Hardi, Kepala Dinas Pendidikan Pramana Yose, serta stake holder terkait lainnya di SMKN 1 Pasaman.
Dalam acara peresmian vaksinasi bagi pelajar Wakil Bupati Risnawanto menyampaikan bahwa vaksinasi sangat perlu dan berguna bagi seluruh masyarakat terutama masyarakat Pasaman Barat. Karena vaksinasi merupakan salah satu langkah menuju hidup sehat.
Untuk itu diperlukan keikutsertaan pelajar dalam melakukan vaksinasi agar nantinya Penyebaran Covid-19 dapat diminimalisir, mengingat proses belajar mengajar sudah dilakukan secara tatap muka terbatas.
"Jika kita ingin pintar, maka harus sehat. Dengan banyaknya pemaparan Covid-19 yang terjadi, perlu dilakukannya vaksinasi" ujar Risnawanto.
Menurut Risnawanto, bahwa presentasi vaksin di Pasbar sudah mencapai 70% dan akan terus meningkatkan presentasenya.
Dalam rangka peningkatan presentase vaksin tersebut, akan dilakukan kerjasama dengan seluruh Puskesmas yang ada di Pasbar serta sekolah-sekolah yang akan melakukan vaksinasi tahap berikutnya.
"Launching kedua nantinya akan kita lakukan secara internal dan telah kita bicarakan dengan gubernur bagaimana langkah selanjutnya, " tegas Risnawanto.
Wakil Bupati Risnawanto menambahkan bahwa Pemerintah Pasbar akan melakukan himbauan kembali mengenai efek samping dari vaksin tersebut, agar nantinya tidak menimbulkan rasa kekhawatiran yang tinggi di kalangan orang tua.
Ia juga berharap nantinya tidak ada lagi kecemasan yang timbul dikalangan orang tua murid mengenai vaksin tersebut. Sehingga penyelesaian target vaksinasi kepada masyarakat maupun kepada pelajar dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan harapan pemerintah daerah maupun pusat
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Jon Hardi menyampaikan bahwa vaksinasi yang dilakukan hari ini kepada 100 orang pertama ditingkatkan sekolah SMP-SMA di Pasbar.
Adapun SMP-SMA yang mengikuti vaksinasi tersebut yaitu SMP N 1 Pasaman, MTsN Simpang Empat, SMAN 1 Pasaman, dan SMKN 1 Pasaman. Nantinya akan ada vaksinasi tahap berikutnya yang akan dilakukan diseluruh sekolah yang tersebar di Kabupaten Pasaman Barat.
Ia juga melanjutkan bahwa vaksinasi ini dilakukan sesuai dengan anjuran pemerintah pusat bahwa vaksinasi diperbolehkan untuk siswa dengan usia minimal 12 tahun sehingga untuk siswa tingkat Sekolah Dasar (SD) tidak disarankan melakukan vaksinasi.
"Saat ini sudah dilakukan vaksinasi untuk pelajar tingkat SMP-SMA sebanyak 100 orang pertama. Nantinya akan ada tahap selanjutnya yang akan dilaunching secara internal," sebut Jon Hardi. (gjr)
