Notification

×

Iklan

Kemenpora Pastikan Piala Menpora Terapkan Prokes Ketat

Minggu, 21 Maret 2021 | 13:07 WIB Last Updated 2021-03-21T06:07:12Z

Kadiv Humas Polri, Irjen Argo Yuwono berikan keterangan pers.


Jakarta, Rakyatterkini.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Polri memastikan pelaksaan piala Menpora, berlangsung Minggu 21 Maret 2021 ini akan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat. 


Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Gatot S Dewa Broto menegaskan pihak kepolisian berhak menghentikan laga jika terjadi pelanggaran prokes. 


Dia mengemukakan pihaknya telah melalukan rapat koordinasi dengan seluruh stakeholder, seperti PSSI, PT LIB hingga Polri. Itu dilakukan agar kegiatan olahraga sepak bola dapat berlangsung dengan aman dari virus corona. 


"Tak perlu khawatir, ini kan hanya uji coba, polisi berhak menghentkan laga jika terjadi pelanggaran prokes saat gelaran piala Menpora," kata Gatot, Sabtu 20 Maret 2021.


Menurutnya, PSSI dan PT LIB telah membuktikan gelaran pertandingan sudah sesuai prokes saat mengadakan laga uji coba Timnas U23 Indonesia melawan dua klub Indonesia, awal Maret lalu. 


"PSSI dan LIB kan sudah menjelaskan prokes di stadion sebelum dan sesudah. Dua pertandingan itu lancar," ujar Gatot. 


Dia mengakui gelaran Piala Menpora ini menjadi tantangan sendiri bagi pihak penyelenggara untuk melaksanakan kegiatan keolahragaan di tengah Pandemi.


Apalagi, di negara lainnya saat ini sudah ada beberapa yang telah berhasil menggelar pertandingan olahraga seperti sepak bola. Padahal, kondisinya sama dengan Indonesia, sedang dilanda Pandemi virus corona. 


"PSSI tuh di Challenge, semua pihak ingin tahu bagaimana penerapan protokol kesehatannya," ucap Gatot.


Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menekankan penyelenggaran tersebut bakal menerapkan prokes ketat. Bahkan dia memastikan, pihak kepolisian tak segan-segan akan menghentikan dan memberikan sanksi tegas kepada pihak penyelenggara apabila tidak menerapkan ataupun melanggar prokes. 


Terkait penyelenggaraan tersebut  Polri memberikan izin dengan beberapa catatan. 


Semua pertandingan dilaksanakan tanpa kehadiran penonton di stadion yang disiarkan secara langsung oleh stasiun televisi dan media online.


Membatasi jumlah pemain, official, panitia, petugas keamanan, undangan dan awak media di area pertandingan maksimal 299 orang.


Penyelenggaraan pertandingan dilaksanakan di stadion pada wilayah zona hijau Covid-19. (rel)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update