 |
| Wawako Zohirin Sayuti, didampingi Setdako Ambun Kadri. (foto ist) |
Sawahlunto, Rakyatterkini.com - Realisasi pengerjaan jalan alternatif Pondok Kapur-Muaro Kalaban, sesuai jadwal dari Bappenas dilaksanakan pada 2021 mendatang.
Kini, Pemko Sawahlunto mulai mempersiapkan segala hal yang diperlukan untuk menunjang pembangunan tersebut.
Membahas lebih rinci sejumlah persiapan itu, Wakil Walikota, Zohirin Sayuti menggelar rapat terbatas dengan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Rabu (23/9/2020).
Wawako Zohirin Sayuti meminta jajaran, terutama OPD terkait, agar dapat serius dan optimal dalam melakukan persiapan itu.
Pembangunan jalan alternatif Pondok Kapur - Muaro Kalaban ini anggarannya mencapai Rp40 miliar, itu sangat berharga. Karena itu jangan sampai kesempatan itu lepas, ujar Wawako Zohirin Sayuti.
Wakil Walikota mengarahkan agar Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan didukung oleh OPD terkait lainnya memastikan betul semua item persiapan sudah bisa diselesaikan sebelum nanti pihak Bappenas RI pada 2021 mulai merealisasikan pembangunan jalan tersebut.
Jadi ketika nanti Bappenas hendak memulai pembangunan itu, tidak perlu menunggu-nunggu lagi karena masih ada yang perlu dipersiapkan.
"Itulah yang kita hendaknya lakukan sekarang, membereskan persiapan persiapan itu," kata Zohirin Sayuti.
Dalam kesempatan rapat terbatas yang turut dihadiri Sekretaris Daerah Kota Sawahlunto, dr. Ambun Kadri itu juga dibahas tindak lanjut Program Studi di luar Kampus Utama (PSDKU) Universitas Negeri Padang (UNP) yang direncanakan dibuka di Sawahlunto.
Dijadwalkan pada minggu depan, tim dari Pemko Sawahlunto akan kembali menemui pihak UNP untuk membahas realisasi PSDKU itu. (Ris1)
