 |
| Prosesi melepas jenazah Almarhum Irdinansyah di gedung Indo Jalito. (foto ist) |
Batusangkar, Rakyatterkini - Sosok pemimpin santun dan ramah itu telah pergi untuk selamanya menghadap Sang Khalik. Kepergiannya ke peristirahatan terakhir dilepas dalam iringan duka cita.
Jenazah Almarhum Bupati Irdinansyah dilepas dalam serangkaian prosesi, Minggu (20/9), juga terlihat Wagub Sumbar Nasrul Abit bersama Bupati Agam Indra Chatri, Forkopimda, OPD, masyarakat dan ratusan pelayat dari berbagai kalangan.
Di gedung Indo Jalito, yang menjadi rumah dinasnya, ahli bait keluarga besar almarhum, Ade Rizki Pratama menyatakan permohonan maaf pada masyarakat Tanah Datar dan Sumbar atas kekhilafan almarhum selama hidup di dunia.
"Kami berharap dan berdoa semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT," ucap Ade Rizki Pratama, anggota DPR RI dan menantu almarhum.
Ketua DPRD Rony Mulyadi ia mengenang pesan almarhum yang meminta pada dirinya selaku pimpinan dewan untuk selalu memperhatikan masyarakat Tanah Datar dan anak yatim.
Sementara, Wabup Zuldafri Darma menyebut Almarhum merupakan pemimpin yang baik, ulama, dan tokoh politik santun serta penyabar.
"Alfatihah, semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah, SWT," ucap Zuldafri dengan suara serak dan mata berkaca-kaca.
Pada keluarga besar almarhum, Wabup berharap untuk dapat mengikhlaskan dan mendoakan almarhum, karena hanya doa anaklah yang cepat sampai pada-Nya.
Dari kawasan Indo Jolito, jenazah dibawa menuju Masjid Nurul Amin Pagaruyung untuk dishalatkan. Masyarakat terlihat ramai sepanjang jalan menyaksikan mobil iringan jenazah melalui Batusangkar - Malana Ponco - Bukit Gombak hingga Pagaruyung.
Saat upacara pelepasan, Wagub Sumbar Nasrul mengatakan Irdinansyah merupakan pemimpin tauladan bagi masyarakat Tanah Datar dan Sumbar. (ydi)
