Pesisir Selatan, Rakyatterkini.com– Seorang remaja bernama Arif (17 tahun) asal Kerinci ditemukan meninggal dunia setelah sebelumnya dilaporkan terseret ombak di Pantai Sumedang, Nagari Nyiur Melambai, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan.
Kepala Kantor SAR Kelas A Padang, Abdul Malik, mengungkapkan bahwa peristiwa tragis tersebut terjadi pada Minggu sore, 29 Juni 2025, sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu, Arif tengah berenang bersama tiga temannya. Sayangnya, meski ketiga temannya berhasil menyelamatkan diri, Arif terseret arus dan hilang.
“Pencarian telah dilakukan sejak malam kejadian oleh keluarga korban dan warga sekitar, namun hingga pagi hari belum membuahkan hasil,” ujar Abdul Malik pada Senin (30/6).
Pencarian secara intensif kembali dilanjutkan oleh tim SAR gabungan sejak pukul 07.00 WIB. Personel dibagi ke dalam tiga regu, dengan dua tim menyisir garis pantai sepanjang 3 kilometer, dan satu tim lainnya melakukan pencarian di permukaan laut seluas kurang lebih 3 mil laut persegi.
Setelah melalui upaya pencarian selama berjam-jam, korban akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa sekitar pukul 14.05 WIB. Jenazah Arif ditemukan sekitar 200 meter ke arah barat dari lokasi ia dinyatakan hilang, lalu dievakuasi ke Puskesmas Balai Selasa untuk penanganan lebih lanjut.
Operasi pencarian resmi ditutup pada pukul 14.30 WIB setelah seluruh unsur yang terlibat mengikuti evaluasi (debriefing). Lebih dari 40 personel dikerahkan dalam operasi ini, yang terdiri dari Unit Siaga SAR Pesisir Selatan, TNI, Polri, BPBD, aparat pemerintah kecamatan dan nagari, serta warga sekitar.
Pencarian turut didukung dengan berbagai peralatan seperti truk penyelamat, perahu karet (LCR), peralatan SAR air, peralatan medis, komunikasi, dan perlengkapan lainnya. Cuaca saat pencarian berlangsung dilaporkan berawan tebal, dengan kecepatan angin mencapai 7 knot dan tinggi gelombang antara 1,25 hingga 2,5 meter.(da*)