Agam, Rakyatterkini.com – Ratusan peserta meramaikan ajang Pejalan Nagari Walk di Nagari Koto Gadang, Kecamatan Ampek Koto, Minggu (22/6), yang secara resmi dilepas oleh Bupati Agam, Ir. H. Benni Warlis, MM Dt. Tan Batuah.
Kegiatan ini kembali digelar untuk kedua kalinya dan sukses menyedot perhatian para pencinta olahraga jalan kaki dari berbagai penjuru, termasuk peserta dari mancanegara seperti Malaysia, Singapura, Jerman, hingga Tanzania.
Ajang yang menggabungkan nuansa olahraga dan pariwisata ini menawarkan tiga pilihan rute, yakni sejauh 5 kilometer, 10 kilometer, dan 20 kilometer. Setelah sukses pada pelaksanaan perdananya di bulan Januari lalu, Pejalan Nagari Walk edisi kali ini kembali mendapat sambutan meriah, menandakan tingginya antusiasme masyarakat terhadap wisata aktif berbasis alam dan budaya lokal.
Acara ini juga diwarnai kehadiran sejumlah tokoh nasional, seperti Halida Hatta dan Mutia Hatta, putri dari proklamator bangsa, Bung Hatta. Kehadiran Mutia Hatta yang telah menginjak usia 78 tahun namun tetap semangat mengikuti kegiatan, menjadi sumber inspirasi tersendiri bagi para peserta.
Menambah semarak acara, mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol (Purn) Boy Rafli Amar Dt. Rangkayo Basa XX, turut ambil bagian dan menyapa peserta dengan penuh semangat.
Dalam sambutannya, Bupati Benni Warlis menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh peserta. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini tak hanya sekadar ajang olahraga, tetapi juga sarana strategis dalam memperkenalkan keindahan alam dan kekayaan budaya Nagari Koto Gadang kepada khalayak luas.
"Pejalan Nagari Walk berkontribusi besar terhadap proses verifikasi dan pengembangan Geopark Sianok-Maninjau. Koto Gadang merupakan bagian integral dari kawasan Ngarai Sianok yang menjadi andalan geopark kita," ujarnya.
Lebih lanjut, ia berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda tahunan yang rutin digelar di Koto Gadang, sebagai upaya berkelanjutan dalam mendorong sektor pariwisata, memberdayakan masyarakat, dan memperkuat identitas budaya Minangkabau di panggung dunia.
Dengan lanskap alam yang memukau, jalur yang memacu adrenalin namun tetap ramah bagi semua kalangan, serta sambutan hangat dari masyarakat setempat, Pejalan Nagari Walk bukan sekadar kegiatan fisik—melainkan sebuah pengalaman wisata yang berkesan dan menggugah hati.(da*)