Notification

×

Iklan

Polda Sumbar Gagalkan Peredaran Narkoba di Padang

Rabu, 04 Juni 2025 | 01:05 WIB Last Updated 2025-06-03T18:05:00Z

Barang bukti sabu yang diamankan dari seorang bandar di kawasan Pampangan, Kota Padang. 


Padang, Rakyatterkini.com – Tim Khusus Direktorat Reserse Narkoba (Ditres Narkoba) Polda Sumatera Barat kembali berhasil menggagalkan peredaran narkotika di wilayah Kota Padang.

Seorang pria berinisial NN (40), warga Kelurahan Pampangan, Kecamatan Lubuk Begalung, diamankan di kediamannya pada Minggu (1/6) sekitar pukul 17.00 WIB.

Penangkapan dilakukan di sebuah rumah yang beralamat di Komplek Indo Vila 02 No.16 Blok K, Kelurahan Pampangan, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang.

Menurut informasi yang didapat, pengungkapan ini bermula dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya aktivitas penyalahgunaan narkoba di lingkungan tersebut.

Menindaklanjuti laporan itu, tim langsung melakukan penyelidikan ke lokasi. "Sesampainya di tempat, petugas mengamankan seorang pria dewasa yang berada di dalam rumah," ujar Direktur Reserse Narkoba Polda Sumbar, Kombes Pol Nico A Setiawan.

Tim kemudian menggeledah rumah tersebut dengan disaksikan oleh warga sekitar. Dari penggeledahan itu, ditemukan 11 paket diduga berisi sabu-sabu yang disembunyikan dalam sebuah speaker berwarna hitam.

Selain itu, polisi juga mengamankan satu unit ponsel Android merek Mito dan satu set alat hisap sabu.

Pelaku langsung dibawa ke Mapolda Sumbar untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Polisi menduga NN merupakan salah satu pengedar aktif di kawasan Lubuk Begalung.

Kombes Nico menegaskan, Polda Sumbar berkomitmen penuh dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah hukumnya. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak ragu memberikan informasi kepada pihak kepolisian jika mengetahui adanya kegiatan mencurigakan terkait narkotika.

“Kerja sama dengan masyarakat sangat penting. Tanpa dukungan dan informasi dari warga, pengungkapan kasus seperti ini akan sulit dilakukan,” tutup Kombes Nico.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update