 |
| Polisi olah TKP perampokan |
Jakarta, Rakyatterkini.com – Aksi perampasan disertai kekerasan kembali membuat resah warga Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur. Kali ini, seorang perempuan paruh baya menjadi korban pembegalan di Jalan Raya Rabiyan, Dusun Sembung, Desa Rabiyan, Kecamatan Ketapang, pada Minggu (15/6/2025) sore.
Korban diketahui bernama Sumiatun (45), warga Dusun Tebenah, Desa Tebenah, Kecamatan Banyuates. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB saat ia tengah bepergian bersama putrinya, Sofiatun (20), untuk mencari toko cat.
"Korban awalnya hendak menuju wilayah Ketapang Barat setelah tidak menemukan toko cat yang dicari di daerah Banyusokah," ungkap Kapolsek Ketapang, AKP Eko Puji Waluyo, Senin (16/6/2025).
Namun nahas, saat melintas di Jalan Raya Rabiyan, motor yang ditumpangi korban dipepet oleh dua orang tak dikenal yang juga mengendarai sepeda motor. Salah satu pelaku langsung merampas gelang emas 22 karat yang dipakai Sumiatun.
Aksi kejahatan itu berlangsung sangat cepat. Ketika korban berteriak dan berusaha meminta pertolongan dari pengendara lain, kedua pelaku langsung melarikan diri ke arah timur dengan kecepatan tinggi.
Sumiatun melaporkan bahwa gelang yang dirampas pelaku dibelinya di Toko Emas ABC, Tanjung Bumi, seharga Rp11.040.000. Sebagai barang bukti, polisi telah mengamankan surat pembelian emas tersebut.
Hingga kini, pihak kepolisian masih terus menyelidiki kasus ini. Beberapa saksi telah dimintai keterangan untuk mengungkap identitas pelaku.
“Kami terus menggali informasi dari para saksi dan berupaya secepat mungkin mengungkap siapa pelaku di balik kejadian ini,” ujar AKP Eko.
Ia juga mengimbau masyarakat, khususnya kaum perempuan, agar lebih waspada saat bepergian dan menghindari penggunaan perhiasan mencolok di tempat umum.
“Jika melihat sesuatu yang mencurigakan, segera laporkan ke kantor polisi terdekat,” pungkasnya.(da*)
