Notification

×

Iklan

Guru Muda Disiapkan Dampingi Siswa Sekolah Rakyat

Kamis, 05 Juni 2025 | 22:05 WIB Last Updated 2025-06-05T15:05:00Z

Kemendikdasmen menggelar kegiatan bertajuk Dialog Pimpinan Direktorat Jenderal GTKPG 


Jakarta, Rakyatterkini.com – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) tengah mempersiapkan sekitar 4.000 calon guru untuk ditempatkan di 100 lokasi Sekolah Rakyat yang dijadwalkan mulai beroperasi pada Juli 2025.

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan serta Pendidikan Guru (GTKPG) Kemendikdasmen, Nunuk Suryani, mengungkapkan bahwa jumlah tersebut merupakan tiga kali lipat dari kebutuhan aktual sebanyak 1.514 guru. Langkah ini diambil untuk menjamin proses seleksi berjalan dengan ketat dan berkualitas.

“Kami merekrut 4.000 lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang telah mengantongi sertifikat pendidik, dan mereka akan diseleksi oleh Kementerian Sosial. Tidak akan ada pergeseran guru dari sekolah yang sudah beroperasi,” ujar Nunuk dalam Dialog Pimpinan Direktorat Jenderal GTKPG bersama Fortadik di Jakarta, Rabu (4/6).

Nunuk menambahkan bahwa seluruh kandidat merupakan lulusan baru yang belum memiliki penugasan mengajar. Strategi ini bertujuan menjaga stabilitas di sekolah-sekolah yang telah berjalan, sekaligus memastikan guru di Sekolah Rakyat dapat menjalankan peran mereka secara optimal.

“Para guru akan tinggal di asrama bersama para siswa, sehingga kami membutuhkan tenaga pendidik muda yang adaptif serta belum terikat dengan penugasan formal,” jelasnya.

Sekolah Rakyat adalah program inisiatif Kementerian Sosial (Kemensos) yang ditujukan bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera dan kategori miskin ekstrem—khususnya yang termasuk dalam desil 1 berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

Program ini akan diluncurkan secara bertahap di 100 lokasi di seluruh Indonesia mulai pertengahan tahun 2025.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update