 |
| Gubernur Sumbar Resmikan Rumah Tahfidz |
Tanjung Raya, Rakyatterkini.com— Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, bersama Wakil Bupati Agam, Muhammad Iqbal, SE, M.Com, meresmikan Rumah Tahfidz dan Perpustakaan Masjid Ummil Quro yang berlokasi di Nagari Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, pada Jumat (27/6).
Prosesi peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Gubernur Mahyeldi, disaksikan langsung oleh Wakil Bupati Agam, tokoh masyarakat, niniak mamak, serta jamaah yang hadir dengan penuh semangat.
Ketua Pengurus Masjid Ummil Quro, Zulfiaandri Dt. Putiah, menjelaskan bahwa gagasan pembangunan rumah tahfidz dan perpustakaan ini telah muncul sejak tahun 2003. Ide tersebut lahir dari kepedulian jamaah terhadap kondisi masjid dan fasilitas pendukungnya. Dorongan kuat dari masyarakat, termasuk kontribusi para perantau, menjadikan pembangunan ini dapat diwujudkan secara gotong royong.
“Semangat membangun masjid ini tidak akan pernah padam. Ini merupakan cerminan kekompakan dan tekad masyarakat yang terus tumbuh,” tutur Zulfiaandri.
Wali Nagari Maninjau, Harmen Yasin, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh elemen yang telah berperan aktif dalam proses pembangunan. Ia menegaskan bahwa keberadaan rumah tahfidz ini selaras dengan program unggulan Pemerintah Kabupaten Agam, yaitu *Bangkik dari Surau*, yang bertujuan menghidupkan kembali fungsi surau sebagai pusat pembinaan karakter generasi muda.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Agam Muhammad Iqbal mengungkapkan bahwa Masjid Ummil Quro telah berdiri sejak 1906 dan menjadi bagian dari sejarah panjang masyarakat Maninjau. Terletak di tepi Danau Maninjau, masjid ini kini bukan hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga berfungsi sebagai pusat pendidikan Al-Qur’an melalui rumah tahfidz yang baru diresmikan.
“Atas nama Pemerintah Daerah, kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi mewujudkan pembangunan ini. Harapan kami, generasi muda di Nagari Maninjau tidak hanya mampu membaca Al-Qur’an, tetapi juga memahami dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Iqbal.
Gubernur Mahyeldi turut mengapresiasi semangat masyarakat dalam membangun fasilitas keagamaan ini. Ia menekankan pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai sumber nilai dan pedoman hidup, serta mendorong generasi muda untuk tumbuh menjadi insan yang beriman, berilmu, dan berakhlak mulia.
“Seperti yang disampaikan Wakil Bupati, masjid ini juga termasuk cagar budaya yang perlu kita jaga bersama. Rumah tahfidz ini diharapkan membawa manfaat besar, khususnya bagi anak-anak dan pemuda di Nagari Maninjau,” ucap Mahyeldi.
Mengakhiri sambutannya, Gubernur menegaskan bahwa semangat persatuan adalah bagian dari jati diri masyarakat Minangkabau. “Mari kita terus bersatu, bergotong royong, dan memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan daerah,” pungkasnya.
Peresmian ini menjadi momentum penting dalam menghidupkan kembali peran masjid sebagai pusat pendidikan, spiritualitas, dan pembinaan nilai-nilai Islam di tengah masyarakat.(da*)
