Notification

×

Iklan

Dubes Iran: WNI Dijamin Aman di Iran

Kamis, 19 Juni 2025 | 06:44 WIB Last Updated 2025-06-18T23:44:00Z

Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi


Jakarta, Rakyatterkini.com– Kedutaan Besar Republik Islam Iran di Jakarta menyatakan kesiapan penuh untuk memberikan bantuan dan fasilitas dalam proses evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di wilayah Iran.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, dalam keterangan resminya usai menggelar konferensi pers mengenai perkembangan situasi di Timur Tengah, bertempat di kediamannya di Jakarta pada Selasa (17/6/2025).

"Apabila ada rencana evakuasi WNI dari Iran, kami siap membantu dan memfasilitasi agar proses kepulangan mereka ke tanah air berjalan lancar," ujar Dubes Boroujerdi.

Ia menegaskan bahwa pemerintah Iran menjamin perlindungan dan dukungan penuh terhadap seluruh WNI yang berada di negara tersebut.

Lebih lanjut, Boroujerdi mengungkapkan bahwa Kementerian Luar Negeri Iran dan Indonesia terus menjalin komunikasi intensif untuk memastikan keselamatan dan perlindungan bagi WNI di tengah meningkatnya ketegangan akibat konflik antara Iran dan Israel.

Dalam kesempatan yang sama, Dubes Iran juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Indonesia, perwakilan diplomatik asing, organisasi keagamaan, serta para tokoh politik, budaya, dan akademisi Indonesia yang telah menyampaikan simpati dan mengecam tindakan agresi yang dilakukan oleh rezim Zionis, melalui karangan bunga dan pesan solidaritas.

“Dukungan dari para pemimpin politik, tokoh budaya, akademisi, serta media di negara-negara Muslim sangat penting dalam mencegah eskalasi kekerasan yang dilakukan rezim Zionis terhadap negara-negara Islam,” ucapnya.

Sebelumnya, pada Jumat dini hari (13/6/2025), sejumlah wilayah di Iran mengalami serangan besar-besaran yang dilancarkan oleh militer Israel. Serangan tersebut menargetkan kawasan pemukiman, gedung pemerintahan, infrastruktur pertahanan, sistem transportasi, hingga fasilitas nuklir di beberapa kota besar.

Aksi tersebut menimbulkan kerusakan parah dan menewaskan sejumlah tokoh penting, termasuk komandan militer, ilmuwan, profesor, serta warga sipil, di antaranya perempuan dan anak-anak.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update