Pasaman Barat, Rakyatterkini.com– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman Barat terus menyalurkan bantuan air bersih kepada masyarakat di Nagari Air Gadang, Kecamatan Pasaman, serta Nagari Muaro Kiawai, Kecamatan Gunung Tuleh. Bantuan ini diberikan menyusul dampak kekeringan yang menyebabkan krisis air bersih dan menurunnya kualitas air di wilayah tersebut.
"Sudah sekitar satu minggu kami mendistribusikan air bersih setiap hari. Kami menggunakan satu unit mobil tangki bekerja sama dengan PDAM untuk memenuhi kebutuhan warga," ungkap Kepala Pelaksana BPBD Pasaman Barat, Jhon Edwar, di Simpang Empat, Selasa (10/6).
Jhon menjelaskan, pendistribusian air bersih dilakukan setelah pihak nagari mengajukan permohonan bantuan. Musim kemarau yang melanda dalam beberapa pekan terakhir menyebabkan sebagian besar sumur warga mengering dan sumber air menjadi keruh.
"Sebagian sumber air yang masih ada pun kualitasnya sudah tidak layak konsumsi. Karena itu, distribusi air bersih kami prioritaskan untuk kebutuhan minum dan keperluan harian warga," jelasnya.
Lebih lanjut, Jhon menyampaikan bahwa pihaknya belum dapat memastikan kapan situasi ini akan berakhir. Ia berharap curah hujan segera turun dan sumur-sumur warga kembali terisi sehingga ketergantungan pada bantuan air bisa berkurang.
"Selama warga masih membutuhkan, kami siap menyalurkan air setiap hari. Harapan kami, kondisi ini segera membaik," tambahnya.
Sementara itu, salah seorang warga Muaro Kiawai, Nana (48), mengungkapkan bahwa selama sepekan terakhir, ia mengalami kesulitan memperoleh air bersih akibat sumurnya mulai mengering.
"Sumur kami hampir tidak mengeluarkan air. Mudah-mudahan hujan segera turun supaya kami tidak terus mengalami kesulitan ini," ujarnya.
Nana juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat atas bantuan air bersih yang diberikan secara rutin setiap hari.(da*)