Notification

×

Iklan

98 Program Pemberdayaan Siap Dilaksanakan Semen Padang

Kamis, 12 Juni 2025 | 03:04 WIB Last Updated 2025-06-11T20:04:00Z

PT Semen Padang salurkan program BMN 2025. 


Padang, Rakyatterkini.com– PT Semen Padang kembali menegaskan komitmennya dalam mendorong pemberdayaan masyarakat melalui peluncuran Rencana Kerja Pemberdayaan Masyarakat (RKPM) untuk Program Basinergi Mambangun Nagari (BMN) tahun 2025.

Melalui program ini, perusahaan mengalokasikan dana lebih dari Rp2,2 miliar guna mendukung pelaksanaan 98 program pemberdayaan yang menyasar lebih dari 4.400 penerima manfaat.

Kegiatan peluncuran yang berlangsung di Wisma Indarung PT Semen Padang ini dibuka secara simbolis oleh Asisten I Sekretariat Daerah Kota Padang, Edi Hasymi, yang hadir mewakili Wali Kota Padang, Fadly Amran.

Acara tersebut turut dihadiri oleh jajaran manajemen PT Semen Padang, di antaranya Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan Iskandar Zulkarnain Lubis dan Kepala Unit CSR Ilham Akbar. Hadir pula para camat dari wilayah sekitar, para lurah, tokoh adat, serta pengurus Forum Nagari.

Plt. Direktur Utama PT Semen Padang, Pri Gustari Akbar, dalam pernyataannya menyampaikan bahwa dana yang dikucurkan bukan sekadar bentuk tanggung jawab sosial perusahaan, tetapi juga representasi dari filosofi triple bottom line: *People, Planet, Profit*.

> “Kami percaya bahwa kesuksesan perusahaan tak hanya diukur dari sisi finansial, tapi juga dari kontribusi positif terhadap masyarakat dan lingkungan,” ungkapnya.

Sementara itu, Iskandar Z. Lubis menyampaikan bahwa sebagai perusahaan yang telah berdiri lebih dari 100 tahun dan bagian dari SIG, PT Semen Padang menjadikan BMN sebagai pendekatan strategis pembangunan berbasis nagari yang mengedepankan partisipasi masyarakat.

> “BMN bukan sekadar CSR, ini adalah model pembangunan kolaboratif yang terencana dan terukur. Kami ingin memastikan pelaksanaannya berlangsung secara transparan dan akuntabel,” ujarnya.

Ia juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama mengawal jalannya program agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat luas.

Sejak didirikan pada 2015, Forum Nagari telah menjadi wadah sinergi antara perusahaan dan masyarakat, memungkinkan warga untuk terlibat aktif dalam proses perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi program berdasarkan kebutuhan riil di lapangan.

Iskandar menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan akademisi dan tokoh masyarakat, dalam pengawasan dan evaluasi program agar tetap relevan dan efektif.

> “Mari kita perkuat kolaborasi ini agar tujuan pemberdayaan benar-benar tercapai. Bersama, kita bangun nagari dan bangsa,” tambahnya.

Kepala Unit CSR, Ilham Akbar, menjelaskan bahwa RKPM 2025 disusun berdasarkan hasil musyawarah serta pemetaan sosial yang melibatkan Forum Nagari, LPM, para lurah, dan tokoh masyarakat dari 18 kelurahan di Kecamatan Lubuk Kilangan, sebagian Pauh, dan Lubeg.

> “Setiap wilayah memiliki karakter dan tantangan berbeda. Karena itu, program dirancang berdasarkan data dan kebutuhan lokal agar lebih tepat sasaran,” jelas Ilham.

Ia menyebutkan pelaksanaan program akan ditopang oleh empat pilar utama: Forum Nagari sebagai pelaksana, Local Community Organizer (LCO) sebagai penggerak di lapangan, Lembaga Keuangan Nagari (LKN) sebagai pengawas keuangan, dan tim monitoring serta evaluasi untuk menjaga kualitas pelaksanaan.

Forum Nagari sendiri telah berdiri sejak 31 Januari 2015 sebagai ruang kolaboratif antara lembaga sosial ekonomi masyarakat, KAN, pemerintah kelurahan, dan tokoh-tokoh masyarakat. Keberadaannya mendorong peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan.

Ilham menambahkan bahwa hasil survei menunjukkan peningkatan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) terhadap perusahaan sebesar 1,67% dari tahun sebelumnya, naik dari 83,98% (2023) menjadi 85,65% pada 2024. IKM terhadap program CSR juga mengalami peningkatan, dari 83,11% menjadi 85,39%.

Ketua Forum Nagari Kelurahan Koto Lalang, Maulana Sardi, mengapresiasi kontribusi PT Semen Padang yang telah mendanai delapan program pemberdayaan di wilayahnya, termasuk pengadaan hand tractor bagi petani sawah.

> “Alhamdulillah, bantuan ini sangat membantu masyarakat. Kami juga menjajaki kerja sama dengan Unand dan PNP dalam pengembangan UMKM binaan Forum Nagari,” ungkapnya.

Peluncuran RKPM BMN 2025 turut dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan seni dan budaya, seperti tari tradisional dari Sanggar Binaan Forum Nagari Padang Besi, atraksi pencak silat dari Perguruan Sakato, serta bazar UMKM yang menampilkan produk-produk unggulan dari 12 kelurahan binaan CSR PT Semen Padang.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update