Notification

×

Iklan

100 Hari Kerja Fadly-Maigus Belum Maksimal, DPRD Padang Minta Sektor Transportasi hingga Infrastruktur Dievaluasi

Kamis, 12 Juni 2025 | 22:00 WIB Last Updated 2025-06-12T15:00:00Z

Ketua Komisi III DPRD Kota Padang, Helmi Moesim.

Padang, Rakyatterkini.com – Komisi III DPRD Kota Padang memberikan sejumlah catatan terhadap capaian kinerja 100 hari Wali Kota Fadly Amran dan Wakil Wali Kota Maigus Nasir, khususnya di sektor transportasi, lingkungan, dan infrastruktur.

Ketua Komisi III DPRD Kota Padang, Helmi Moesim, menyampaikan evaluasi menyeluruh perlu dilakukan terhadap tiga sektor tersebut, mengingat masih ada program yang belum berjalan optimal sejak pasangan kepala daerah ini dilantik pada 20 Februari 2025 hingga 29 Mei 2025.

“Program unggulan wali kota dalam 100 hari ini sudah ada yang berjalan baik, alhamdulillah. Namun, masih ada beberapa sektor yang belum maksimal dan perlu dievaluasi, terutama saat pembahasan anggaran perubahan,” ujar Helmi, Kamis (12/6/2025).

Ia menjelaskan, berdasarkan catatan Komisi III, beberapa program penting belum sepenuhnya didukung oleh alokasi anggaran dalam APBD 2025. Salah satunya menyangkut program pengembangan transportasi umum menuju konsep Kota Padang sebagai kota metropolitan.

“Saat ini Dinas Perhubungan berencana membuka satu koridor baru Trans Padang. Namun, anggarannya belum terakomodir di APBD 2025. Kami di DPRD siap memberikan dukungan dalam pembahasan APBD Perubahan,” jelasnya.

Selain transportasi, Helmi juga menyoroti permasalahan pengelolaan sampah, khususnya keterbatasan armada becak motor di lokasi pelayanan sampah (LPS). Menurutnya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengeluhkan kurangnya sarana tersebut, yang berdampak pada efektivitas pengangkutan sampah.

“Informasi dari DLH, sarana becak motor masih minim di sejumlah LPS. Hal ini tidak maksimal dianggarkan dalam APBD induk 2025. Oleh karena itu, kami mendorong agar pengadaannya diperkuat dalam APBD Perubahan,” tambahnya.

Di sektor infrastruktur, Komisi III juga menyoroti banyaknya keluhan masyarakat terkait kondisi jalan berlubang di sejumlah titik di Kota Padang. Helmi menegaskan perlunya penanganan cepat dan pembahasan serius bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

“Banyak laporan soal jalan rusak dan berlubang. Ini menjadi perhatian kami sebagai mitra kerja Dinas PUPR. Karena ini termasuk program unggulan, maka kami siap memberikan dukungan penuh untuk percepatan perbaikannya,” pungkas Helmi. (*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update