Notification

×

Iklan

Semen Indonesia Pertahankan Pangsa Pasar 48,2% di 2024

Sabtu, 24 Mei 2025 | 22:44 WIB Last Updated 2025-05-24T15:44:00Z

Direktur Utama Semen Padang Indrieffouny Indra yang saat ini sudah resmi menjadi Dirut SIG. 


Jakarta, Rakyatterkini.com – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2025 di Jakarta, dengan sejumlah keputusan strategis yang mencerminkan kinerja solid sepanjang tahun 2024.

Dalam RUPST tersebut, para pemegang saham menyetujui alokasi laba bersih tahun buku 2024 yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp719,76 miliar. Dari jumlah tersebut, sebesar 90,13% atau sekitar Rp648,75 miliar akan dibagikan sebagai dividen tunai, sementara sisanya sebesar 9,87% atau sekitar Rp71,02 miliar ditetapkan sebagai cadangan lainnya.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, menyampaikan bahwa Perseroan berhasil mencatatkan kinerja positif meski menghadapi tantangan besar dalam industri semen domestik, seperti kelebihan pasokan, daya beli yang menurun, serta perlambatan proyek infrastruktur.

“SIG mampu mempertahankan profitabilitas dan posisi sebagai pemimpin pasar di industri semen nasional dengan pangsa pasar mencapai 48,2% pada akhir 2024. Hal ini dicapai melalui strategi pendekatan micro-market, dominasi pasar ritel, penguatan proyek infrastruktur, serta efisiensi operasional dan fokus pada keberlanjutan,” ujar Vita.

Ia menambahkan, pembagian dividen dilakukan dengan pertimbangan matang terhadap kondisi keuangan perusahaan, prospek ekonomi, dan dinamika industri ke depan. Sementara itu, sebagian laba yang dialokasikan sebagai cadangan akan memperkuat struktur permodalan SIG, sehingga perusahaan tetap tangguh menghadapi berbagai risiko di tahun berjalan.

Ekspansi Usaha Baru: Bata Interlock Presisi

RUPST juga memberikan persetujuan atas pengembangan usaha baru sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan. SIG akan mengkomersialkan produk bata interlock presisi, inovasi berbahan dasar semen hijau yang dirancang untuk pembangunan rumah yang efisien, cepat, tahan gempa, dan rendah emisi karbon.

Produk ini diharapkan dapat mendukung program pemerintah dalam pembangunan 3 juta rumah sekaligus menjadi motor pemulihan industri bahan bangunan.

“Berdasarkan hasil studi kelayakan dari penilai independen, kegiatan usaha baru ini dinyatakan layak. Kami optimistis inisiatif ini akan meningkatkan daya saing dan kinerja SIG dalam jangka panjang,” jelas Vita.

Perubahan Susunan Pengurus Perseroan

Dalam RUPST ini, terjadi perubahan signifikan pada jajaran manajemen SIG. Rapat mengesahkan pemberhentian dengan hormat beberapa anggota dewan, antara lain Budi Waseso (Komisaris Utama dan Komisaris Independen), Sony Subrata (Komisaris), serta Yustinus Prastowo (Komisaris). Di jajaran direksi, Donny Arsal (Direktur Utama), Yosviandri (Direktur Supply Chain), Agung Wiharto (Direktur SDM dan Umum), dan Subhan (Direktur Bisnis dan Pemasaran) turut diberhentikan.

Perubahan nomenklatur jabatan direksi juga dilakukan, termasuk:

* Direktur Supply Chain menjadi **Direktur Sales dan Marketing**.
* Direktur Bisnis dan Pemasaran menjadi **Direktur Pengembangan Bisnis dan Strategi.
* Direktur Keuangan dan Manajemen Portofolio menjadi Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko.

Selain itu, jabatan Wakil Direktur Utama** ditambahkan dalam struktur direksi, dengan Andriano Hosny Panangian dialihkan dari posisi sebelumnya sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Portofolio menjadi Wakil Direktur Utama.

Adapun susunan pengurus yang baru disahkan dalam rapat adalah sebagai berikut:

* Sigit Widyawan diangkat sebagai Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen.
* Christina Aryani, Satya Bhakti Parikesit, dan Agung Budi Mulyanto  ditunjuk sebagai Komisaris, dengan Agung menjabat sebagai Komisaris Independen.

Sementara, formasi direksi yang baru adalah:

* Indrieffouny Indra sebagai Direktur Utama.
* Dicky Saelan sebagai Direktur Sales dan Marketing.
* Dennis Pratistha sebagai Direktur Pengembangan Bisnis dan Strategi.
* Sigit Prastowo sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko.
* Hadi Setiadi sebagai Direktur Human Capital.

Dengan komposisi manajemen yang baru serta langkah-langkah strategis yang telah disusun, SIG optimis dapat terus menciptakan nilai tambah bagi pemegang saham dan memperkuat posisinya sebagai pemimpin industri semen nasional.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update