Padang, Rakyatterkini.com – PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Padang mempertegas komitmennya dalam mendukung program hilirisasi nasional di sektor perkebunan dan pertanian. Komitmen ini diwujudkan melalui penyediaan suplai listrik yang andal bagi proses pengolahan minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO), salah satu komoditas unggulan dalam rantai industri hilir perkebunan.
Seiring dengan berkembangnya teknologi pengolahan yang semakin modern, kebutuhan akan pasokan energi listrik yang stabil dan berkualitas menjadi sangat penting sebagai penggerak utama mesin-mesin produksi.
Menjawab tantangan tersebut, PLN UP3 Padang secara resmi telah menyalurkan listrik berkapasitas besar ke PT Kakak Ade Padang Pariaman Berkah (Kapabe), sebuah perusahaan pengolahan sawit yang beroperasi di wilayah Padang Pariaman. Penyaluran daya sebesar 555 kVA ini diharapkan dapat menunjang aktivitas operasional pabrik secara maksimal.
Acara peresmian penyalaan listrik ini turut dihadiri oleh Direktur PT Kapabe, Ade Arinando, beserta jajaran manajemen perusahaan, serta Manager PLN UP3 Padang, Dian Widiana Kuswara. Keduanya menyambut baik kolaborasi yang terjalin dalam mendukung kemajuan industri sawit lokal.
Ade Arinando mengungkapkan apresiasinya atas layanan PLN yang dinilai responsif dan profesional dalam memenuhi kebutuhan kelistrikan perusahaannya. Ia menilai PLN telah memberikan solusi tepat dalam memastikan pasokan listrik yang handal bagi keberlangsungan produksi.
“Kami sangat mengapresiasi kinerja cepat dan sigap dari tim PLN. Semoga sinergi ini terus berlanjut demi mendukung hilirisasi sektor perkebunan dan pertanian yang sejalan dengan program strategis pemerintah,” ujar Ade.
Sementara itu, Dian Widiana Kuswara menegaskan kesiapan PLN untuk terus menjadi mitra terpercaya bagi pelaku industri dengan menyediakan layanan kelistrikan berkualitas. “PLN siap melangkah bersama pelaku usaha demi mewujudkan hilirisasi yang kuat dan berkelanjutan,” ujarnya.
Sebagai bentuk komitmen jangka panjang, PLN dan PT Kapabe juga telah menandatangani Surat Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (SPJBTL). Penandatanganan dilakukan secara serentak melalui hybrid meeting di Pekanbaru dan Zoom bersama para pelaku industri sawit se-Sumatera pada Rabu (30/4) lalu.(da*)