Pasaman Barat, Rakyatterkini.com– Berbagai nagari di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, tengah giat membentuk Koperasi Desa Merah Putih. Targetnya adalah mencapai 90 unit koperasi dalam waktu dekat, dengan rencana penyelesaian pada pekan depan.
“Hingga saat ini, sudah terbentuk sebanyak 80 koperasi. Sisa 10 nagari masih dalam tahap musyawarah dan melengkapi dokumen pendirian. Kami optimis semua akan rampung pada pekan depan,” ujar Kepala Dinas Koperasi Perdagangan dan UKM Pasaman Barat, Pahrein, saat ditemui di Simpang Empat, Sabtu (24/5).
Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih ini merupakan perintah langsung dari Presiden Republik Indonesia yang harus segera diwujudkan. Sesuai dengan arahan Gubernur Sumatera Barat, seluruh koperasi merah putih wajib berdiri paling lambat pada tanggal 12 Juli 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Koperasi Nasional.
“Presiden menggarisbawahi pentingnya solidaritas dalam memperkuat perekonomian masyarakat desa atau nagari,” jelas Pahrein.
Koperasi ini diharapkan dapat menjadi penggerak utama ketahanan pangan nasional sekaligus mempercepat penanggulangan kemiskinan di daerah pedesaan.
Pahrein juga mengimbau agar seluruh elemen, mulai dari tingkat kecamatan hingga nagari, bekerja sama dan aktif mendukung proses pendirian koperasi agar peluncuran serentak pada 12 Juli 2025 dapat berjalan lancar.
Keanggotaan koperasi diwajibkan berasal dari masyarakat lokal dengan jumlah minimal 20 orang. Bidang usaha koperasi akan mencakup apotek, klinik, unit simpan pinjam, pengadaan sembako, pergudangan atau cold storage, logistik, serta satu usaha khusus yang disesuaikan dengan potensi masing-masing nagari.(da*)