Jakarta, Rakyatterkini.com – PT PLN (Persero) menjalin kerja sama strategis bersama PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (PT SMI) dan perusahaan asal Prancis, Hydrogen de France SA (HDF Energy), guna mengembangkan pemanfaatan hidrogen sebagai sumber energi ramah lingkungan. Inisiatif ini merupakan bagian dari dukungan terhadap target Net Zero Emissions.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) tersebut berlangsung secara resmi di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu (28/5/2025), disaksikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan Presiden Prancis, Emmanuel Macron.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa kunjungan kenegaraan Presiden Macron merupakan momentum penting yang mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Prancis.
“Kesempatan ini menjadi momen bersejarah untuk memperdalam kerja sama kedua negara, termasuk dalam percepatan transisi energi yang sangat penting bagi masa depan kita bersama,” ujar Presiden Prabowo.
Presiden juga menambahkan bahwa kedua negara berkomitmen untuk melangkah lebih jauh dengan mengadopsi visi bersama dalam rangka merayakan 100 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Prancis pada 2050.
Sementara itu, Presiden Macron menegaskan dukungan penuh Prancis terhadap agenda transisi energi Indonesia, khususnya dalam pengembangan proyek hidrogen dan energi surya.
“Prancis telah mengalokasikan dana sebesar 450 juta euro dari total komitmen 500 juta euro untuk mendukung inisiatif transisi energi di Indonesia. Kami sangat antusias dengan proyek-proyek penting yang telah disepakati hari ini di bidang tenaga surya dan hidrogen,” jelas Macron.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menilai kerja sama ini sebagai langkah nyata kolaborasi internasional dalam mempercepat transisi menuju energi bersih dan berkelanjutan.
“Kami siap memperkuat kolaborasi lintas negara, khususnya dengan Prancis melalui HDF Energy, untuk mendorong pengembangan energi hijau di Indonesia,” kata Darmawan.
Menurutnya, kerja sama ini tidak hanya menjadi simbol solidaritas global, tetapi juga menjadi pemicu utama dalam membangun ekosistem hidrogen hijau yang dapat mendukung Indonesia mencapai target nol karbon.
Dalam skema kerja sama ini, PLN bersama PT SMI dan HDF Energy akan mengeksplorasi berbagai opsi pembiayaan serta potensi pemanfaatan hidrogen di sektor ketenagalistrikan, termasuk pengembangan kapasitas sumber daya manusia melalui program pelatihan dan peningkatan kompetensi.
Mathieu Geze, Direktur Asia HDF Energy sekaligus Presiden Direktur PT HDF Energy Indonesia, menyampaikan bahwa kehadiran kedua presiden dalam seremoni ini menjadi simbol kuat penguatan kerja sama internasional untuk mendukung transisi energi global.
“Perjanjian ini membuka peluang besar untuk mengoptimalkan potensi hidrogen hijau di Indonesia. Dengan teknologi inovatif dari Prancis, kami berkomitmen menyediakan listrik bersih dan andal serta membangun fondasi ekosistem hidrogen yang kokoh, tidak hanya untuk sektor energi, tetapi juga kebutuhan maritim,” tutup Mathieu.(da*)