Notification

×

Iklan

Galon Penyok Tetap Aman untuk Dikonsumsi, Ahli Pastikan

Rabu, 21 Mei 2025 | 00:11 WIB Last Updated 2025-05-20T17:11:00Z

Ilustrasi

Jakarta, Rakyatterkini.com – Hermawan Seftino, seorang ahli teknologi pangan dari Universitas Trilogi, menjelaskan bahwa galon air yang penyok tetap aman untuk diminum dan tidak memengaruhi kualitas air di dalamnya. Menurutnya, kondisi galon penyok adalah hal yang biasa dan tidak membahayakan isi air.

“Fenomena ini adalah hal yang lumrah dan tidak berdampak pada mutu air. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir,” ujar Hermawan dalam keterangan resmi yang disampaikan di Jakarta, Senin (20/5).

Hermawan menambahkan bahwa penyok pada galon terjadi karena volume air di dalamnya berkurang, sehingga ruang kosong di dalam galon semakin besar. Hal ini membuat galon mudah penyok terutama akibat gaya gravitasi yang menyebabkan tekanan dari luar lebih besar daripada tekanan di dalam galon.

“Perubahan bentuk pada galon memang wajar karena bahan Polyethylene terephthalate (PET) tidak sekuat bahan polikarbonat (PC),” jelasnya.

Ia memberikan contoh bahwa galon PET berukuran 1 liter atau lebih kecil akan lebih rentan penyok jika diberi tekanan ketika volume air sudah tidak penuh. Sebaliknya, galon PET yang masih penuh air cenderung tidak mengalami penyok.

Hermawan menegaskan bahwa meskipun galon mengalami deformasi, hal tersebut tidak membahayakan kesehatan. “Tidak ada pelepasan bahan kimia dari kemasan ke air minum,” tegasnya, menegaskan bahwa perubahan fisik pada galon PET tidak memengaruhi kualitas air di dalamnya.

Selain itu, Hermawan menanggapi video viral di media sosial, terutama TikTok, yang memperlihatkan galon PET penyok di atas dispenser. Video tersebut memicu pertanyaan dari netizen mengenai keamanan air dalam galon yang penyok. Akun @komenwarga62 bahkan mempertanyakan apakah air di dalam galon tersebut masih aman untuk dikonsumsi.

“Video tersebut telah dimodifikasi sehingga menimbulkan kebingungan, padahal galon penyok adalah hal yang normal,” kata Hermawan. Ia juga menyayangkan reaksi negatif netizen yang sebagian kurang memahami karakteristik bahan kemasan pangan, khususnya galon air.

Sebagai informasi tambahan, kekhawatiran tentang bahan kemasan sering dikaitkan dengan kandungan Bisphenol A (BPA) yang biasa ditemukan pada galon polikarbonat. Namun, Hermawan menegaskan bahwa galon PET tidak mengandung BPA, sehingga tidak menimbulkan risiko kesehatan.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update