Notification

×

Iklan

Festival Juadah Padang Pariaman Rayakan Kuliner Khas dan UMKM

Selasa, 13 Mei 2025 | 11:00 WIB Last Updated 2025-05-13T04:00:00Z

Festival Juadah


Padang Pariaman, Rakyatterkini.com– Helvi Moraza, Wakil Menteri UMKM Republik Indonesia, secara resmi membuka Festival Juadah yang diselenggarakan di Nagari Toboh Gadang Barat, Kecamatan Sintuk Toboh Gadang, Kabupaten Padang Pariaman.

Dalam acara ini, turut hadir Direktur LLP Wintor Ny. Tina Atari Maman, yang juga istri dari Menteri UMKM Maman Abdul Rahman, bersama anggota Dharma Wanita Persatuan Kementerian UMKM. Anggota DPR RI, Dave Laksono, juga hadir bersama istrinya.

Setibanya di Bandara Internasional Minangkabau, rombongan disambut langsung oleh Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, bersama jajaran Pemerintah Daerah. Mereka kemudian mengunjungi gerai Dekranasda Padang Pariaman untuk melihat produk-produk UMKM lokal, sebelum melanjutkan perjalanan ke pendopo bupati yang berada tidak jauh dari lokasi.

Di pendopo, rombongan disuguhi hidangan tradisional “makan bajamba,” sebuah budaya kuliner khas Padang Pariaman. Setelah jamuan makan, mereka melanjutkan perjalanan ke lokasi pembukaan Festival Juadah. Acara pembukaan ini berlangsung meriah, dihadiri oleh lebih dari seribu orang dari berbagai lapisan masyarakat.

Dalam sambutannya, Wamen Helvi Moraza menggarisbawahi pentingnya tiga pilar utama dalam pengembangan UMKM, yakni pendidikan kewirausahaan, akses permodalan, dan pembukaan pasar.

“Kami mendukung penuh setiap langkah yang diambil pemerintah daerah untuk mengembangkan UMKM. Dengan menggabungkan tradisi dan potensi ekonomi, ini bisa menggerakkan ekonomi masyarakat lokal,” ujar Helvi.

Helvi juga memberikan apresiasi kepada Bupati John Kenedy Azis yang aktif dalam mengembangkan sektor UMKM, terutama melalui festival budaya ini.

“Kami melihat bagaimana tradisi bisa menjadi kekuatan bagi UMKM. Ini merupakan langkah nyata untuk mengatasi kemiskinan,” tambahnya.

Bupati John Kenedy Azis mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan Kementerian UMKM. Ia menjelaskan bahwa Festival Juadah diselenggarakan untuk dua tujuan utama: melestarikan budaya kuliner khas dan mendorong perekonomian masyarakat melalui sektor UMKM.

“Festival ini sepenuhnya melibatkan pelaku UMKM, yang memang sangat berhubungan erat dengan sektor ini,” jelasnya.

Terkait aspek budaya, Bupati JKA menambahkan bahwa juadah merupakan makanan khas Padang Pariaman yang sering dijadikan hantaran dalam pernikahan. Juadah terdiri dari berbagai jenis kudapan tradisional.

“Kami ingin mengenalkan juadah sebagai oleh-oleh khas dan makanan ringan sehari-hari dalam kemasan yang menarik,” ujarnya.

Sementara itu, Firdaus, anggota DPRD Sumatera Barat, menyatakan rasa terharu dengan kehadiran pejabat kementerian dalam acara ini. Ia juga menilai Festival Juadah sebagai acara pertama yang diselenggarakan di Sumatera Barat dan mencerminkan semangat gotong royong dalam melestarikan budaya.

Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Provinsi Sumbar (mewakili Gubernur), Kepala Dinas Dukcapil, Wakil Bupati beserta istri, unsur Muspida, pimpinan DPRD Padang Pariaman, tokoh masyarakat, jajaran pemerintah daerah, Ketua TP PKK Padang Pariaman beserta jajaran, serta Ketua dan anggota Dharma Wanita Persatuan camat, Wali Nagari Pepadang Pariaman.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update