Agam, Rakyatterkini.com – Gunung Marapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat, mengalami erupsi pada Rabu pagi (7/5/2025). Letusan tersebut memuntahkan abu vulkanik hingga setinggi 500 meter di atas puncak gunung.
Informasi ini disampaikan oleh Ahmad Rifandi, petugas Pos Pengamatan Gunung Marapi di Bukittinggi. Menurutnya, erupsi terjadi sekitar pukul 06.06 WIB.
"Gunung Marapi mengalami erupsi dengan kolom abu setinggi 500 meter dari puncak, atau sekitar 3.391 meter di atas permukaan laut. Warna kolom abu yang terlihat bervariasi dari putih hingga kelabu dengan intensitas tebal dan mengarah ke utara," jelas Rifandi.
Hingga laporan ini ditulis, aktivitas vulkanik masih terus berlangsung. Beberapa warga, termasuk yang berada di Kota Padang Panjang, juga menyaksikan langsung fenomena alam ini.
Amrizal, salah satu warga Padang Panjang, menyampaikan bahwa ia melihat dengan jelas abu yang keluar dari kawah Marapi.
"Letusannya tampak jelas dari Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat. Abunya terlihat kekuningan, mungkin karena pantulan cahaya matahari," ungkap Amrizal.
Belum dapat dipastikan wilayah mana saja yang terdampak hujan abu, namun arah sebarannya menuju ke utara. Saat ini, status Gunung Marapi masih berada pada Level II (Waspada). Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengimbau masyarakat, wisatawan, maupun pendaki untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 3 kilometer dari kawah puncak gunung.(da*)