 |
| RSUP Dr. M. Djamil Tangani Pasien Anak dengan Kanker Ganas |
Padang, Rakyatterkini.com – RSUP Dr. M. Djamil Padang tengah merawat seorang pasien anak perempuan, Nur Rezkia Fahira (5,6 tahun), yang kini menjalani perawatan intensif di Gedung Kebidanan dan Anak. Kondisi pasien telah menunjukkan perkembangan yang positif, di mana ia kini dalam keadaan stabil dan tidak lagi mengalami sesak napas. Namun, meskipun kondisinya membaik, pasien masih perlu menggunakan nasogastric tube (NGT) untuk memasukkan susu ke dalam tubuhnya.
Kia, demikian panggilan akrabnya, dirujuk ke RSUP Dr. M. Djamil oleh tim yang dipimpin oleh anggota DPR RI sekaligus Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Barat, Andre Rosiade. Bersama ibunya, Kia yang berasal dari Jalan Cindakir, RT 002 RW 003, Kelurahan Teluk Kabung Utara, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, telah menjalani perawatan sejak Kamis, 17 April 2025.
Dokter yang merawatnya, dr. Ade Nofendra, SpA, Subs HO(K), menjelaskan bahwa secara klinis, kondisi pasien tergolong kanker ganas. Namun, hasil CT scan menunjukkan bahwa jenis kanker yang diderita pasien adalah lipoma. Untuk memastikan diagnosis secara lebih akurat, pihak rumah sakit berencana untuk melakukan operasi dan pemeriksaan patologi anatomi.
"Untuk memastikan jenis kanker ini secara definitif, kami harus melakukan operasi dan pemeriksaan patologi anatomi, yang hasilnya baru akan diketahui dua minggu setelah prosedur tersebut," ujar dr. Ade. Ia juga menambahkan bahwa meskipun diagnosis belum final, kemoterapi telah dilakukan dengan protokol lipoma guna menyelamatkan nyawa pasien, mengingat Kia sempat mengalami kesulitan bernapas.
Setelah dua siklus kemoterapi yang dilakukan dengan jeda satu minggu, kondisi pasien menunjukkan perbaikan signifikan, di mana sesak napasnya berkurang dan pembengkakan mulai menghilang. Tim medis juga merencanakan tindakan operasi pada hari Selasa, 22 April 2025, untuk lebih memastikan jenis kanker yang diderita.
Mengingat kondisi gizi pasien yang kurang optimal, dr. Ade menyebutkan bahwa intervensi gizi juga diperlukan. "Karena pasien dalam kondisi gizi buruk, kami memberikan susu khusus untuk mendukung pemulihan kesehatannya," tambahnya.
Direktur Utama RSUP Dr. M. Djamil, Dr. dr. Dovy Djanas, Sp.OG, KFM, MARS, FISQua, menegaskan bahwa rumah sakit telah membentuk tim multidisiplin untuk menangani kasus ini, yang terdiri dari berbagai spesialis, termasuk ahli hematologi, pulmonologi anak, bedah anak, gizi anak, dan rehabilitasi medik. Dr. Dovy menambahkan, keselamatan pasien menjadi prioritas utama di RSUP Dr. M. Djamil, dan pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dengan respons yang cepat terhadap segala potensi risiko.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang aman dan berkualitas, serta terus mengedepankan budaya keselamatan pasien di setiap lini pelayanan," ujar Dr. Dovy.
Sementara itu, ibu pasien, Vera Gusneti (38), menceritakan awal mula keluhan kesehatan anaknya. Kia awalnya hanya mengalami demam biasa sekitar bulan Juli 2024. Namun, meskipun sudah diobati, demam tersebut tidak kunjung reda dan disertai dengan munculnya benjolan di leher anaknya. "Awalnya kami kira hanya demam biasa, tapi setelah berulang kali sembuh, demamnya kembali datang dan muncul benjolan sebesar kelereng di lehernya," cerita Vera.
Vera mengungkapkan rasa terima kasih kepada Andre Rosiade dan pihak RSUP Dr. M. Djamil atas perhatian dan dukungannya dalam proses perawatan Kia.
Dr. Dovy berharap pasien dapat segera pulih dan memperoleh perawatan terbaik yang bisa mengoptimalkan proses penyembuhan. “Kami mohon doa dari semua pihak untuk kesembuhan pasien ini,” pungkasnya.(da*)
