![]() |
Barang bukti sabu yang disita polisi. |
Painan, Rakyatterkini.com - Ancaman narkoba kembali menghantui masa depan generasi muda. Dalam dua hari terakhir, Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Pesisir Selatan (Pessel) berhasil melakukan dua penangkapan terkait penyalahgunaan narkotika di Painan.
Kedua pelaku, berinisial FAA dan MS, ditangkap karena kedapatan menguasai narkotika jenis sabu. Penangkapan ini memperkuat kekhawatiran akan meluasnya peredaran narkoba yang kini mulai menyasar kalangan pekerja, termasuk tenaga honorer.
FAA ditangkap dengan satu paket sedang sabu-sabu, sementara MS kedapatan memiliki delapan paket sabu serta satu timbangan digital. Keduanya diamankan pada Jumat dan Sabtu sore, sekitar pukul 15.30 WIB, di kawasan Rawang, Kecamatan IV Jurai, Painan.
Pengungkapan ini bermula dari laporan masyarakat mengenai aktivitas mencurigakan di sekitar Taman Makam Pahlawan. Tim Satresnarkoba yang melakukan penyelidikan mendapati pelaku berada di lokasi dengan gerak-gerik mencurigakan. Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan barang bukti berupa sabu dan telepon genggam.
"FAA mengakui bahwa sabu tersebut adalah miliknya. Saat ini kami masih mendalami apakah pelaku hanya sebagai pengguna atau turut terlibat dalam jaringan pengedar," jelas AKP Hardi Yasmar.
Ia menambahkan, peredaran narkoba, khususnya sabu, kini menyasar berbagai lapisan masyarakat tanpa pandang bulu. "Narkoba tidak mengenal status. Baik pelajar maupun pekerja bisa menjadi korban. Kami imbau orang tua dan masyarakat agar lebih waspada dan aktif mengawasi lingkungan pergaulan anak-anak," tegasnya.
Keberhasilan pengungkapan kasus ini merupakan hasil dari sinergi antara kepolisian dan masyarakat. Polres Pessel menyatakan komitmennya untuk terus memperketat pengawasan di titik-titik rawan, termasuk area publik dan lingkungan pendidikan.
Kasus ini menjadi pengingat bahwa perang melawan narkoba adalah tanggung jawab bersama. Orang tua, guru, dan tokoh masyarakat diharapkan terus berperan aktif dalam memberikan edukasi tentang bahaya narkoba demi melindungi masa depan generasi muda. (baron)