 | |
| Pihak Lion Air bersama Kementerian Agama Provinsi Sumbar melakukan uji kualitas makanan. |
Padang, Rakyatterkini.com – Maskapai penerbangan Lion Air menghadirkan berbagai pilihan menu bercita rasa khas Nusantara bagi para calon jamaah haji asal Sumatera Barat (Sumbar) yang akan diberangkatkan melalui Embarkasi Haji Padang pada musim haji 1446 Hijriah/2025.
Direktur Airport Lion Group, Kapten Ariga Cakrawala, mengungkapkan bahwa seluruh menu yang disediakan telah melalui proses uji kelayakan serta disesuaikan dengan selera lokal. Tak hanya itu, aspek gizi dan kesehatan, khususnya bagi jamaah lanjut usia yang mendominasi peserta haji, juga menjadi perhatian utama.
“Menu andalan kami mencakup rendang, daging lado hijau, ayam balado, dan ayam bumbu rujak. Hidangan-hidangan ini kami racik agar bisa dinikmati oleh semua kalangan, terutama jamaah lansia yang mencapai sekitar 60 persen dari total peserta,” jelas Ariga saat ditemui di Padang, Rabu (16/4/2025).
Ia menambahkan, seluruh makanan yang disuguhkan dipastikan menggunakan bahan berkualitas tinggi, bersertifikat halal, dan diproses dengan standar kebersihan yang ketat.
Musim haji tahun ini menjadi tonggak penting bagi Lion Air karena untuk pertama kalinya maskapai ini dipercaya melayani penerbangan haji bagi jamaah Indonesia. Sebelumnya, Lion Air telah memiliki pengalaman dalam melayani jamaah dari negara lain.
“Ini adalah penerbangan haji perdana kami untuk Indonesia. Meskipun baru pertama, kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik selama perjalanan menuju dan dari Tanah Suci,” tambah Ariga.
Di sisi lain, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Barat, Mahyudin, menyampaikan bahwa Lion Air akan mengoperasikan satu pesawat berkapasitas 420 penumpang—termasuk tiga petugas haji—untuk Embarkasi Padang. Jumlah ini meningkat dibanding tahun sebelumnya yang hanya memuat 393 jamaah dalam satu kali penerbangan.
Untuk menunjang operasional selama musim haji, Lion Air juga menyiapkan total tiga armada: satu untuk Embarkasi Padang, satu untuk Banjarmasin, serta satu pesawat cadangan yang akan digunakan jika terjadi gangguan teknis.
“Kami mengapresiasi perhatian Lion Air terhadap kenyamanan jamaah, mulai dari pelayanan, kapasitas pesawat, hingga penyajian menu makanan yang penuh perhatian,” tutup Mahyudin.(da*)
