Jakarta, Rakyatterkini.com – Seorang anak laki-laki berusia enam tahun, berinisial AF, dilaporkan meninggal dunia setelah tenggelam di Permandian Air Tiga, yang terletak di Kelurahan Boneoge, Kecamatan Lakudo, Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, pada Kamis (3/4/2025).
Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut segera melakukan pertolongan dan membawa korban ke fasilitas kesehatan terdekat. Namun, nyawa AF tidak berhasil diselamatkan meski telah mendapatkan penanganan medis.
Kasi Humas Polres Buton Tengah, Iptu Thamrin, menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi mata, AF saat itu sedang berenang bersama beberapa temannya. Ia sempat melompat dari batu di area kolam pemandian, namun tidak muncul kembali ke permukaan.
"Awalnya teman-temannya mengira AF hanya menyelam. Tetapi setelah cukup lama tidak muncul, mereka mulai panik dan langsung berteriak meminta bantuan," ungkap Thamrin melalui pesan singkat kepada Kompas.com pada Sabtu (5/4/2025).
Mendengar teriakan anak-anak, warga segera datang membantu. Mereka mengangkat AF dalam posisi terbalik dan membawanya ke Puskesmas Boneoge. Karena kondisinya yang cukup parah, AF kemudian dirujuk ke RSUD Buton Tengah. Namun sayangnya, nyawa korban tak tertolong.
Pihak kepolisian dari Polsek Lakudo segera menuju lokasi kejadian setelah menerima laporan, dan melakukan penyelidikan serta meminta keterangan dari saksi-saksi di tempat kejadian.
"Dugaan awal menunjukkan bahwa korban mengalami benturan keras di bagian kepala, diduga karena terbentur batu ketika melompat ke kolam yang ternyata dangkal. Hal itu diperkuat oleh adanya benjolan di dahi korban," jelas Thamrin.
Pihak keluarga korban menolak dilakukan otopsi, dan jenazah langsung dibawa pulang untuk dimakamkan.
"Untuk menghindari insiden serupa, kami mengingatkan para orang tua agar lebih waspada dan mengawasi aktivitas anak-anak mereka, terutama saat berada di area perairan," tambah Thamrin.(da*)