Padang, Rakyatterkini.com – Wali Kota Padang, Fadly Amran, secara resmi menutup Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-14 tingkat Kota Padang yang digelar oleh Generasi Muda Masjid Raya Kurao Kapalo Banda (Gemma Kurba) pada 16-22 Maret 2025.
Acara penutupan berlangsung di Masjid Raya Kurao Kapalo Banda, Kelurahan Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, pada Sabtu malam (22/3/2025).
Dalam sambutannya, Fadly Amran mengapresiasi komitmen Gemma Kurba dalam menyelenggarakan MTQ secara berkelanjutan selama 14 tahun berturut-turut.
Ia berharap ajang ini dapat semakin menumbuhkan pemahaman dan kecintaan generasi muda terhadap Alquran. “Kegiatan MTQ ini selaras dengan program unggulan yang saya jalankan bersama Wakil Wali Kota, yaitu ‘Smart Surau’,” ujar Fadly.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa program Smart Surau tidak hanya menyediakan akses internet gratis dan digitalisasi untuk masjid serta musala, tetapi juga mendorong keterlibatan remaja masjid dan majelis taklim dalam berkolaborasi dengan pemerintah daerah.
Fadly juga menegaskan bahwa melalui program Padang Juara, Pemerintah Kota Padang akan terus mendukung generasi muda agar semakin aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan. Dengan demikian, setiap program yang dijalankan dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.
“Kami ingin membangun Kota Padang dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan dari berbagai pihak, termasuk anak-anak muda sebagai generasi penerus,” tambahnya.
“Hal ini sesuai dengan visi dan misi kami untuk mengoptimalkan seluruh potensi yang ada guna menjadikan Padang sebagai kota yang cerdas dan sehat,” tutupnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Panitia MTQ Gemma Kurba, Wiranda Fauzan, mengungkapkan bahwa MTQ tahun ini mencakup empat kategori lomba, yakni Tilawah Quran, Tahfiz, Adzan, dan Dai.
“Kegiatan ini rutin kami adakan setiap bulan Ramadan sebagai bagian dari syiar Islam, sekaligus mendorong generasi muda Kota Padang agar semakin mencintai dan mendalami Alquran,” jelasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut Anggota DPRD Kota Padang, Muhammad Khalidi Al Khair, Ketua Pengurus Masjid Herman, serta jamaah Tarawih Masjid Raya Kurao.(da*)