Notification

×

Iklan

Pemkab Padang Pariaman Gelar Pesantren Ramadan Selama 3 Hari

Selasa, 11 Maret 2025 | 00:00 WIB Last Updated 2025-03-10T17:00:00Z

Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, pada kegiatan Pesantren Ramadhan di Masjid Agung Syeh Burhanuddin, Senin (10/3/2025). 

Padang Pariaman, Rakyatterkini.com - Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, membuka kegiatan Pesantren Ramadhan di Masjid Agung Syeh Burhanuddin, Senin (10/3/2025). 

Bupati menekankan bulan Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk mendidik, terutama bagi generasi muda. "Ramadhan adalah bulan pendidikan bagi kita semua, khususnya bagi anak-anak kita. Kita diajarkan untuk meningkatkan keimanan, memperbanyak ibadah, dan menanamkan nilai-nilai kebaikan dalam kehidupan sehari-hari," ujar Bupati JKA.

Bupati menambahkan puasa bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menahan hawa nafsu, memperbaiki diri, dan memperbanyak amal ibadah. 

"Pesantren Ramadhan ini menjadi momen yang sangat penting dalam membentuk karakter anak-anak kita agar tumbuh menjadi generasi yang berakhlak mulia, berilmu, dan beriman," jelasnya.

Dalam era modern yang penuh tantangan, Bupati JKA menyadari pentingnya kegiatan pesantren sebagai benteng yang membimbing anak-anak untuk tetap berada di jalan yang lurus. 

"Pesantren ini membantu anak-anak kita memahami nilai-nilai agama secara lebih mendalam dan menjadikan Islam sebagai pedoman utama dalam kehidupan mereka," ujarnya.

Bupati juga menggarisbawahi bahwa pesantren ini tidak hanya memberikan ilmu agama secara teori, tetapi juga mengajarkan peserta untuk mengaplikasikan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari. 

Selain pembelajaran Alquran, peserta juga akan diberikan pemahaman tentang adab dalam berinteraksi, baik kepada orang tua, guru, teman, maupun masyarakat sekitar. 

Bupati JKA juga mengingatkan para pendidik untuk menjadi sosok yang peka terhadap perlindungan anak-anak dari maraknya kekerasan seksual. "Peran para guru sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi anak-anak," ujarnya. 

Ia menekankan pentingnya membangun kepercayaan dengan para santri dan mengajarkan mereka tentang menjaga diri serta batasan dalam pergaulan.

Selain itu, Bupati mengajak seluruh pendidik untuk tidak ragu bertindak jika menemukan indikasi atau laporan terkait kekerasan atau pelecehan yang dialami anak-anak. 

Pesantren Ramadhan tahun 1446 H ini dilaksanakan selama tiga hari, mulai dari 10 hingga 13 Maret 2025. Kegiatan ini menyasar siswa-siswi SD kelas 4, 5, dan 6, serta siswa-siswi SMP/MTs kelas 7, 8, dan 9 di Kabupaten Padang Pariaman. (suger)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update