 |
| Turis jatuh di Pegunungan Himalaya |
Delhi – Dua wisatawan asal Inggris mengalami kecelakaan saat menuruni Pegunungan Himalaya. Salah satu dari mereka terjatuh, sementara temannya segera mencari bantuan ke desa terdekat.
Kedua pendaki tersebut menjelajahi medan yang sulit di dekat desa Thathri, Dharamshala, India Utara, tepatnya di jalur pendakian Triund, yang populer di kalangan pendaki dengan rute sepanjang 7 km di kaki Pegunungan Dhauladhar.
Insiden terjadi pada Minggu pukul 18.00, ketika Pasukan Tanggap Bencana Negara Bagian Himachal Pradesh menerima panggilan darurat. Tim penyelamat yang terdiri dari 10 orang segera dikerahkan untuk melakukan pencarian.
Proses Penyelamatan yang Sulit
Tim penyelamat menemukan kedua pendaki sekitar pukul 22.30 malam, dengan salah satu korban dalam kondisi kritis. Mereka segera mengevakuasi korban menggunakan tandu, namun perjalanan turun menjadi sangat menantang karena medan yang curam dan sungai kecil yang harus dilintasi berkali-kali.
"Perjalanan turun sangat lambat, bahkan menempuh jarak 100 meter saja membutuhkan waktu hampir dua jam," ujar juru bicara tim penyelamat.
Bantuan tambahan datang ke lokasi pada pagi hari untuk mempercepat evakuasi. Korban akhirnya dibawa ke rumah sakit pada Senin pukul 17.08, tetapi sayangnya dinyatakan meninggal dunia saat tiba. Sementara itu, rekannya berhasil selamat tanpa cedera serius.
Larangan Pendakian yang Tidak Diketahui Korban
Pemerintah distrik Kangra sebelumnya telah mengeluarkan larangan sementara untuk pendakian di area dataran tinggi, namun laporan Times of India menyebutkan bahwa kedua turis tersebut tidak mengetahui aturan tersebut.
Korban dikabarkan telah mencapai garis salju, yaitu area pegunungan yang tertutup salju sepanjang tahun. Hingga kini, identitasnya belum diumumkan secara resmi.
Kementerian Luar Negeri Inggris menyatakan telah memberikan dukungan kepada keluarga korban serta berkoordinasi dengan otoritas setempat terkait insiden ini.(DA*)
