 |
| Rumah Dinas Bupati Padang Pariaman di Karan Aur, Kota Pariaman. |
Pariaman, Rakyatterkini.com - Hingga pertengahan minggu Februari ini, proses finishing pemeliharaan bangunan Pendopo Bupati John K. Azis terus digenjot penyelesaiannya.
Kepala Bagian Umum Pemkab Padang Pariaman, Marlis menyebutkan usai retreat bupati sudah bisa tempati rumah dinas.
Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman, saat ini baru saja menjalankan pelantikan serentak dengan 960 kepala daerah lainnya, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/2/2025).
Setelah pelantikan Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis, akan langsung melakukan retreat di Magelang, selama satu pekan ke depan, sedangkan Wakil Bupati Rahmat Hidayat langsung kembali ke Padang Pariaman.
"Jelang Bupati periode 2025-2030 menempati rumah dinas pihaknya sudah melakukan pemeliharan," sebut Marlis Kamis (21/2/2025).
Marlis menyebutkan, pemeliharan sudah dilakukan sejak empat pekan belakang, menyasar beberapa bagian saja, seperti pengecatan, penambalan dan pembersihan rumah dinas.
“Untuk pemeliharan ini kami lakukan sesuai kebutuhan saja, mana yang perlu diperbaiki atau masih bisa digunakan. Jadi anggarannya tidak kita patok, hanya sesuai kebutuhan barang dan upah tukang saja,” sebut dia.
Hingga kini, melihat pengerjaan yang sudah berlangsung, sudah mencapai 90 persen, hanya sisa melakukan penyelesaian di beberapa bagian.
Marlis menilai saat pulang retreat, bupati baru sudah bisa menepati rumah dinas, jika nantinya ada perbaikan lanjutan akan dilakukan perbaikan sembari berjalan, karena statusnya pemeliharaan.
“harapan kami pulang retreat bupati sudah bisa menepati rumah dinas, langsung,” ujarnya.
Marlis mengatakan untuk asset seperti perlengkapan ruang tamu, ruang makan, ruang santai dan ruang keluarga, masih belum ada pembaharuan.
Hanya kamar utama dan beberapa kamar di Gedung utama yang diisi dengan perlengkapan baru, karena memang tidak mungkin menggunakan perlengkapan yang lama.
“Untuk perlengkapan selain perlengkapan kamar, akan diadakan seiring berjalannya waktu, mengingat kondisi kondisi anggaran, sehingga perlu adanya penyesuaian,” ujarnya.
Rumah Dinas Bupati Padang Pariaman ini, sejatinya sejak kepemimpinan Suhatri Bur (2021), sudah tidak digunakan lagi kecuali untuk kegiatan dan acara tertentu.
Dihitung sejak saat Suhatri Bur menjabat, sudah hampir empat tahun rumah dinas bupati tersebut tidak ada yang menghuni, kecuali di bagia pos jaga, diisi Satpol PP.
Secara historis rumah ini sudah ada sejak masa kepemipinan Bupati Anas Malik (1980), lokasinya di Karan Aur, Pariaman Tengah, Kota Pariaman.
Rumah dinas ini diperbaiki atau renovasi pada tahun 2017, perbaikan rumah ini berlangsung hingga tahun 2020 dan baru dihuni oleh Bupati Ali Mukhni. (suger)
