Notification

×

Iklan

Timnas Indonesia Kembali ke Meener Belanda, Kluivert Pelatih ke-7?

Selasa, 07 Januari 2025 | 10:48 WIB Last Updated 2025-01-07T04:55:59Z

Ketua PSSI, Erick Tohir bersama Kandidat Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.

Padang, Rakyatterkini.com
—Ketua Umum PSSI Erick Tohir memastikan bahwa pengganti Shin Tae Yong, pelatih asal Korea yang dipecat Senin kemarin, berasal dari Belanda.

Ada tiga  kandiddat yang konon sudah berkomunikasi dengan Erick. Mereka adalah Luis Van Gaal, Petrick Kulivert dan Giovanni Van Bronckhorst. Siapa dari mereka yang bakal mengambil posisi yang ditinggal Tae Yong?

Informasi kepastian  pelatih yang melanjutkan perjuangan Timnas Indonesia di fase ketiga Pra Piala Dunia Grup C, baru akan diumumkan PSSI pada 12 Januari mendatang. Karena dikabarkan bahwa si pelatih tersebut akan sampai di Indonesia pada 11 Januari 2025.

Dengan demikian, setelah Shin Tae Yong, siapapun dari ketiga Belanda itu, meruapakan pelatih asing yang ke- 24 sepanjang sejarh sepakbola Indonesia.

Lalu siapa yang terkuat dari ketiga sosok Belanda yang sama-sama punya nama besar di pentas sepakbola Dunia itu?

Konon dari ketiga calon tersebut, hanya Patrick Kluivert yang sempat bertatap muka dengan Erick. Dua lainnya tak berkesempatan untuk bersua dalam kunjungan Ertick ke Eropa beberap wakltu lalu. Namun, bukan berarti peluang mantan pemain Timnas Belanda itu punya kans yang lebih besar.

Setelah resmi PSSI mengumumkan pada akhir pekan ini, berarti Indonesia kembali ke tangan Meneer Belanda dan merupakan pelatih Negeri Kincir Angin ketujuh yang menangani Timnas Indonesia.

Enam pelatih Belanda yang pernah menjadi tukang racik Timnas Indonesia terdiri dari Johannes Christoffel van Mastenbroek (1938). Kemudian Wiel Coerver (1975-1976). Frans van Balkom (1978-1979), Henk Wullems (1996-1997), Wim Rijsbergen (2-11-2012) dan Peter Huistra (2015).

Melirik dari masa kerja para Meneer Belanda ini, tak ada yang lebih dari dua tahun. Jika diakumulasi, kurang lebih 9 tahun Indonesia ditukangi pelatih Belanda. Namun belum ada torehan prestasi yang fondamental bagi sepakbola Tanah Air.

Akankah di tangan kandidat baru di era sekarang bakal ada perubahan mendasar terutama dalam hal torehan prestasi? Minimal bisa meneruskan kerja Shin Tae Yong untuk meloloskan Indonesia ke pentas Piala Dunia 2026.

Berikut tiga nama besar yang jadi nominasi PSSI yang bakal menjadi pelatih Rizaky Ridho cs dari berbagai sumber. 

1. Louis van Gaal. Mantan pelatih Manchester United itu kini  masih terikat kontrak kerja dengan klub Liga Satu Belanda, Ajax Amsterdam.

Sebelum itu, dia melatih Timnas Belanda periode 2021-2022. Van Gaal mulai menjadi pelatih setelah gantung sepatu pada 1987. Riwayatnya pun cukup mentereng dengan beberapa kali menukangi klub besar. Sebut saja seperti Barcelona (1997-2000 dan 2022-2003), Bayern Munich (2009-2011) hingga Manchester United (2014-2016). Sementara di tim nasional (Timnas), van Gaal pernah menukangi Belanda selama beberapa edisi berbeda periode 2000-2001, 2012-2014, dan 2021-2022.

Salah satu prestasi besarnya adalah mengantarkan Belanda meraih tempat ketiga Piala Dunia 2014 di Brasil. Sementara untuk Piala Dunia 2022, van Gaal hanya mampu membawa tim Oranje sampai babak perempat final setelah ditumbangkan Argentina melalui drama adu penalti.

2. Patrick Kluivert. Sebelum berkarir sebagai pelatih, Kluivert adalah mantan pemain Timnas Belanda., Kluivert tercatat berstatus tanpa klub. Terakhir kali, dia menjadi pelatih klub asal Turki, Adana Demirspor periode Juli-Desember 2023.

Sebelum itu, Kluivert lebih dulu menjadi pelatih Curacao periode 2015-2016 dan Mei-Oktober 2021 (interim). Kemudian, dia juga sempat menjadi manajer akademi Barcelona (2019-2021). Lebih jauh, Kluivert sempat pula menjadi asisten Louis van Gaal di Timnas Belanda (2012-2014). Setelahnya, dia ditunjuk menjadi pelatih kepala Ajax U-19 (2016-2018).

3. Giovanni van Bronckhorst. Mantan pemain Timnas Belanda seangkatan dengan Roy Makaay itu pernah disukan sejak lama bakal ke Indonesia. Saat ini, Giovanni van Bronckhorst berstatus tanpa klub. Terakhir, dia melatih Besiktas periode Juli-November 2024 dan berhasil menyumbang 1 trofi Turkish Super Cup musim 2024/2025. 

Sebelumnya, dia juga menjadi juru latih Rangers (Liga Skotlandia) sepanjang 2021-2022 dan GZ R&F (Liga China) periode Januari.

Ia pernah sukses menukangi Feyenoord (2012-2012) dan 2015-2019. Sebelum itu, dia lebih dulu menjadi asisten pelatih di bawah Ronald Koeman dan Fred Rutten. Bersama Feyenoord, van Bronckhorst meraih 1 kali gelar Eredivisie (2016/2017) dan Piala KNVB (2015/2016 dan 2017/2018). Sementara dengan Rangers, dia meraih Piala Skotlandia musim 2021/2022. Lihat Juga: Marca: Louis van Gaal Direktur Teknik Timnas Indonesia Duet Patrick Kluivert. (Rra)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update