![]() |
Jembatan Pasar Tandikek, Padang Pariaman, patah digerus air sungai. |
Padang, Rakyatterkini.com - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, meninjau kondisi jembatan Pasar Tandikek di Nagari Tandikek, Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padang Pariaman.
Jembatan tersebut rusak akibat tergerus air sungai yang meluap beberapa waktu lalu.
Kerusakan tersebut menyebabkan akses masyarakat dari dan menuju Pasar Tandikek terganggu, berdampak pada perekonomian masyarakat sekitar.
Mahyeldi menjelaskan penanganan tidak bisa langsung dilakukan oleh pemerintah provinsi. Diperlukan surat permohonan dari Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman karena status jalannya adalah jalan kabupaten.
"Provinsi bisa turun, setelah ada surat permohonan dari Kabupaten. Itu syaratnya, karena itu adalah jalan kabupaten," ungkap Mahyeldi usai peninjauan ke jembatan Pasar Tandikek.
"Masyarakat harus melaporkan kondisi ini ke Pemkab terlebih dahulu, baru kemudian ke Provinsi," tambahnya.
Meskipun demikian, Mahyeldi menekankan pentingnya penanganan jembatan tersebut yang sangat vital dalam mendukung ekonomi masyarakat di daerah tersebut.
"Idealnya, dengan jembatan darurat, mobil-mobil kecil bisa melintas untuk membawa hasil pertanian dari warga," harapnya.
Gubernur juga mengingatkan masyarakat setempat untuk menjaga lingkungan karena tidak semua kerusakan infrastruktur disebabkan oleh faktor alam, ada juga akibat kelalaian manusia.
Sementara itu, Ibu Eti (57), salah seorang warga setempat, menyatakan bahwa sejak terdampak luapan air sungai pada Selasa (6/4) lalu, jembatan tersebut sudah tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.
"Kendaraan roda 2 masih bisa, meskipun dengan perasaan was-was," ungkapnya.
Meski sudah rusak selama 2 bulan, jembatan tersebut belum mendapat penanganan serius dari pihak terkait. Ia berharap, kunjungan Gubernur dapat mempercepat perbaikan jembatan tersebut. (adpsb)