Cabai. |
Lubuk Basung, Rakyatterkini.com - Harga cabai merah keriting di Pasar Serikat Lubuk Basung - Garagahan mengalami kenaikan dalam satu minggu terakhir.
Pada Kamis (22/2/2024), harga komoditas tersebut telah naik menjadi Rp80.000-Rp100.000 per kilogram.
Arni (40), seorang pedagang, mengonfirmasi harga cabai merah masih tetap tinggi. Menurutnya, situasi ini telah berlangsung selama seminggu terakhir. "Harganya sekarang Rp80 ribu per kilogram, dan seperempatnya Rp23 ribu," katanya.
Dia menjelaskan peningkatan harga ini disebabkan oleh kelangkaan pasokan cabai dari luar daerah ke Lubuk Basung. Selain itu, kegagalan panen banyak petani cabai juga turut berperan dalam situasi ini.
"Banyak petani cabai di daerah lain seperti Padang Panjang mengalami kegagalan panen, dan di sini juga banyak cabai mati," ujarnya.
Boyon (53), pedagang lainnya, menjual cabai merah keriting dengan harga antara Rp80 ribu hingga Rp90 ribu. "Saya jual lagi seharga Rp80 ribu, tetapi untuk konsumsi dijual seharga Rp90 ribu," tambahnya.
Situasi ini telah menyulitkan pembeli, seperti yang dirasakan oleh Yanti (42), seorang penjual nasi di Lubuk Basung. Dia mengeluhkan kenaikan harga cabai merah keriting.
"Pagi ini saya beli dengan harga Rp100 ribu per kilogram, sementara tiga hari yang lalu hanya Rp80 ribu," ungkapnya.
Riswandi, Staf Bidang Perdagangan Dinas Perindag Naker Agam, mengatakan berdasarkan survei yang dilakukan, harga rata-rata cabai merah saat ini adalah Rp80 ribu per kilogram.
Menurutnya, peningkatan harga ini kemungkinan besar disebabkan oleh masalah dalam pasokan komoditas pangan tersebut.
"Harga dipengaruhi oleh ketersediaan pasokan. Jika pasokan terbatas, harga akan naik," jelasnya. (vn)