Notification

×

Iklan

Tokoh Nagari Koto Baru Solok Temui Gubernur Mahyeldi

Minggu, 12 Maret 2023 | 16:49 WIB Last Updated 2023-03-12T09:49:33Z

Tokoh masyarakat Nagari Koto Baru Solok temui Gubernur Mahyeldi.

Padang, Rakyatterkini.com -  Tokoh masyarakat Nagari Koto Baru, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, temui Gubernur Sumatera Barat untuk menyampaikan ucapan terima kasih atas terealisasinya pembangunan normalisasi Sungai Batang Lembang, Sabtu (11/3/2023).

Pada kunjungan tersebut, salah seorang perwakilan tokoh masyarakat Nosa Ekananda, menyampaikan normalisasi tersebut sangat berarti bagi masyarakat Kota dan Kabupaten Solok. Karena sungai tersebut seringkali meluap pada musim hujan sehingga dapat mengancam kehidupan masyarakat disekitar aliran sungai.

"Kami masyarakat Nagari Koto Baru, sangat berterima kasih kepada Gubernur Mahyeldi karena telah menunjukan kepeduliannya terhadap masyarakat Solok, melalui normalisasi aliran Sungai Batang Lembang yang seringkali meluap ketika musim hujan tiba," ujar Nosa.

Ia menambahkan, saat ini proses normalisasi sudah tuntas sepanjang 300 meter, diharapkan sisanya dapat dilanjutkan tahun 2023 ini, sampai nantinya tuntas secara keseluruhan.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Mahyeldi memuji sikap dari masyarakat Kabupaten Solok terkait pembebasan lahan, yang mana sejauh ini prosesnya masih aman dan lancar. Gubernur berkomitmen untuk terus mengupayakan agar pada tahun 2023 ini, proses pembangunannya dapat dilanjutkan kembali.

Gubernur Mahyeldi menegaskan, menurut data Bappeda Sumbar, sepanjang tahun 2022 yang lalu, Pemprov Sumbar telah tuntas mengerjakan normalisasi sungai sepanjang 6,4 kilometer dan telah membangun pengamanan tebing sungai sepanjang 2.536,20 meter, dimana normalisasi Sungai Batang Lembang termasuk didalamnya.

Pembangunan tersebut tersebar diberbagai Kabupaten/Kota se Sumbar tidak hanya terpusat di tempat tertentu, itu berarti pihaknya telah bekerja secara profesional, bukan hanya mengakomodir daerah atau golongan tertentu saja, tutur Gubernur Mahyeldi.

Ia juga menerangkan, jika ada yang beranggapan selama masa kepemimpinannya bersama Wakil Gubernur Audy Joinaldy tidak ada progres pembangunan di Sumbar, tidak ada pemerataan pembangunan di Sumbar, atau bahkan ada yang berpikiran Gubernur hanya peduli kepada golongannya saja. 

Gubernur Mahyeldi menyebut bahwa itu adalah anggapan yang keliru dan patut ditinjau ulang, karena apa yang disampaikan oleh tokoh masyarakat Nagari Koto Baru, bisa menjadi jawabannya. (adpsb)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update