Notification

×

Iklan

DK PWI Sumbar Berbenah, Buktikan Kinerja Demi Marwah Profesi Wartawan

Kamis, 19 Januari 2023 | 11:48 WIB Last Updated 2023-01-19T04:48:57Z

Dewan Kehormatan (DK) PWI Sumbar adakan rapat perdana.

Padang, Rakyatterkini.com - Dewan Kehormatan (DK) PWI Sumatera Barat bertekad memastikan tegaknya marwah kode etik jurnlistik dan kode etik perilaku wartawan anggota PWI di Sumbar.

"Kita fokus ke depan tidak melihat ke belakang marwah profesi wartawan khususnya anggota PWI di Sumbar harus dikawal, dijaga dan ditegakan, tanpa diskriminasi dalam penegakannya, " ujar Ketua DK PWI Sumbar Zul Efendi, Rabu (18/1/2023) di ruang kerja DK Provinsi Sumbar di Kantor Sekretariat PWI Sumbar Jalan Bagindo Aziz Chan Padang.

Menurut Zul Efendi, pembenahan tata kesekretariatan, struktur dan pengautan regzlasi, serta standar operasi prosedur kerja DK PWI Sumbar adalah elemen mendesak untuk disegerakan selesai dalam minggu ini.

"DK sebagai badan otonom dari PWI Sumbar dalam bekerja tentu merujuk kepadan proses penanganan dugaan pelanggaran kode etik maupun kode prilaku yang tetap mempedomani aturan dari DK PWI Pusat," ujar Zul Efendi, didampingi sekretaris DK PWI Sumbar Eko Yance Endrie seusai rapat pengurus yang dirilis pada Kamis (19/1/2023).

Tiga anggota DK PWI Sumbar Emil Mahmudsyah, Edi Jarot dan Adrian Tuswandi menyampaikan beberapa gagasan yang memperkuat kerja dewan kehormatan.

Diawali Adrian Tuswandi memaparkan gagasan supaya segera dibuka hotline guna menampung pengaduan DK PWI Sumbar.

"DK PWI Sumbar era ini adalah DK yang menegakan aturan kode etik, dalam penegakan itu tentu harus memiliki standar prosedur penanganan dan penyelesaiaan, serta memutuskan sebuah pelanggaran tersebut. Juga ke depan DK PWI Sumbar dalam prgramya membuka hotline pengaduan DK PWI Sumbar," ujar Adrian Tuswandi.

Sementara itu, Emil Mahmudsyah juga menegaskan hotline ini perlu karena tidak semua orang berani mengungkap terang benderang soal wartawan melanggar kode etik.

"Pada totline ini nantinya DK PWI Sumbar akan melindungi identitas pihak pelapor, selain itu DK PWI Sumbar harus gencar sosialisasi ke berbagai kelompok masyarakat maupun kelompok profesi termasuk road to campus," ujar Emil.

Sedangkan, Edi Jarot lebih menekankan kepada tindakan prefentif terhadap wartawan yang masuk di struktur kepengurusan PWI Cabang di Sumbar.

"DK harus memastikan seluruh pengurus PWI cabang se Sumbar clean dan clear dari yang dilarang oleh aturan main di PWI," ujar Edi Jarot.

Jawab dengan kerja

Terkait masih diungkit soal pelantikan Ketua PWI Sumbar Basril Basyar dan jajaranya kepengurusan tidak sah, Zul Efendi dan Eko Yance Endrie terlihat santai menjawabnya.

"Kita bagian yang dilantik Ketua PWI Pusat kemarin itu bersama Ketua PWI Sumbar dan jajaran PWI Sumbar. Soal masih ada masalah ya sebagai sebuah organisasi besar, tentu lebih elagan penyelesaiannya lewat mekanisme dan regulasi dari PWI Pusat," ujar Zul Efendi.

"Kita tak memikirkan jawaban atas hal itu, biar kami di DK PWI Sumbar menjawab dengan kerja untuk tegaknya marwah prifesi yang patuh dengan kode etik jurnalistik dan kode prilaku wartawan," ujar Eko Yance. (rls)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update