 |
| Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy, Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur dan kepala OPD foto bersama. |
Padang, Rakyatterkini.com - Penataan ruang suatu wilayah menjadi sebuah tantangan dalam menyesuaikan kebutuhan suatu daerah.
Termasuk Bandara Internasional Minangkabau dalam menyambut destinasi wisata nasional maupun internasional, menjadi sebuah inisiasi pemerintah provinsi dan kabupaten dalam pengembangannya.
Wakil Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy, mengatakan pada peletakan batu pertama pembangunan taman di Kawasan Fly Over Bandara Internasional Minangkabau, di Kasang, Kecamatan Batang Anai, Rabu (14/12/2022).
Taman yang digagas oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sumbar Siti Aisyah bekerjasama dengan Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur dan pihak terkait lainnya tersebut, merupakan salah satu cara untuk mempercantik perwajahan Sumatera Barat. Turis dan pendatang ketika berkunjung, yang dilihat pertama kali itu kawasan bandara dan sekitarnya.
"Ketika kita mendarat di Bandara Internasional Minangkabau, jalan sepanjang Fly Over itulah wajah pertama Sumatera Barat," ujar Audy.
Taman fly over bukan hanya taman biasa untuk mempercantik lingkungan sekitar, namun lebih dari itu, menurut Audy, untuk mendukung upaya pengelolaan sampah.
"Jadi di kolong fly over ini tidak hanya ada taman biasa, ada taman anak-anak, dan direncanakan ada taman digital yang difasilitasi wifi. Selain itu, terdapat digester untuk pengelolaan sampah yang ada," ungkap Audy.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Siti Aisyah, menyebutkan pembangunan taman ini dilakukan guna membantu permasalahan wilayah seperti pengendalian sampah dan penataan kawasan.
"Kita sadari bahwa kondisi penataan lingkungan dan sampah belum maksimal, baru 60 persen. Itulah latar belakang pertama kita membuat pembangunan ini," ungkap Siti.
Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur mendukung penuh program pembangunan ini dan berterimakasih kepada Dinas LH.
"Tidak usah khawatir karena belum selesai, kita akan keroyok bersama-sama. Harapannya kawasan yang akan dibangun ini bisa menjadi kawasan wisata baru," kata bupati. (mmc)
