 |
| Satu hektare sawah di Jorong Arikir dilanda longsor. |
Agam, Rakyatterkini.com — Tingginya curah hujan yang mendera wilayah kabupaten Agam memicu terjadi berbagai bencana.
Berdasarkan pantauan media ini, serentetan bencana longsor dan pohon tumbang sejak Rabu pagi hingga sore terjadi di berbagai wilayah kabupaten Agam.
Dan Rabu malam ini Jorong Arikir, Nagari Dalko, Kecamatan Tanjung Raya dihantam longsor.
Hantaman longsor itu diinformasi cukup parah, karena tumpahan lumpur menimbun sekitar 1 hektare sawah penduduk setempat, bahkan 8 KK terpaksa mengungsi ke lokasi yang lebih aman, karena terancam luapan banjir dan tanah longsor.
Malam ini, sejumlah warga diungsikan ke tempat yang lebih aman, dimana 8 KK yang berjumlah sebanyak 24 jiwa sudah diungsikan ke lokasi terbilang lebih aman, terutama ke rumah-rumah keluarga dekat.
Masih malam ini, proses penanganan terhadap keluarga terdampak musibah itu masih berlangsung, termasuk persiapan pasokan untuk korban terdampak dilakukan tim BPBD Agam yang sebagian sudah berada di lokasi kejadian untuk membantu penanganan dampak bencana.
Musibah longsor yang menghantam Arikir, Nagari Dalko, Kecamatan Tanjung Raya itu dibenarkan Bambang Warsito, kepala BPBD Agam waktu dikonfirmasi media ini Rabu, (16/11/2022) malam.
Dijelaskan, musibah longsor yang terjadi akibat dampak hujan lebat beberapa hari terakhir berasal dari tebing pebukitan di kawasan itu, yang mengakibatkan 1 hektare areal persawahan produktif warga tertimbun longsor.
Material longsor juga mengancam kawasan pemukiman warga, bahkan ada yang menimbun dapur dan kebun belakang rumah penduduk.
"8 KK dengan 24 jiwa sudah kita ungsikan bersama jajaran pemerintah nagari dan jorong setempat ke rumah keluarga dekat yang lebih aman, “sebut Bambang Warsito.
Dijelaskan, pihaknya bersama Dinas Sosial Agam sudah berkoordinasi dan malam ini langsung memasok bantuan untuk warga terdampak bencana longsor tersebut. (vn)
