Notification

×

Iklan

Infeksi Kecacingan dan Giardiasis Dibahas Dosen Parasitologi FK Unand di Kampung Baru Nan XX

Minggu, 27 November 2022 | 14:09 WIB Last Updated 2022-11-27T07:09:28Z

Dosen Parasitologi FK Unand foto bersama peserta penyuluhan.

Padang, Rakyatterkini.com - Dosen Departemen Parasitologi, Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, mengadakan pengabdian masyarakat, di Kelurahan Kampung Baru Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Padang.

Kegiatan digelar di Masjid Nurul Ihsan, Kampung Baru Nan XX, Sabtu 19 November 2022, dengan topik 'Penyakit Infeksi Kecacingan dan Giardiasis terhadap Anak Balita Stunting'.

Ketua Pengabdian Masyarakat Dr. Adrial, M.Kes, Ahad (27/11/2022), mengatakan penyuluhan penyakit infeksi kecacingan dan giardiasis terhadap anak balita stunting ini, merupakan salah satu program Departemen Parasitologi sebagai wujud pengabdian masyarakat. 

Ini merupakan suatu kewajiban bagi dosen dalam upaya melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, dibidang pengabdian kepada masyarakat.

Presentasi penyuluhan tentang tentang penyakit infeksi kecacingan dan giardiasis terhadap balita stunting disampaikan oleh narasumber Dr. Adrial, M.Kes.

Dikatakan, tujuan penyuluhan ini meningkatkan pengetahuan masyarakat, terutama ibu-ibu anak balita tentang bahaya penyakit kecacingan dan giardiasis, serta bagaimana caranya terhindar dari penularan penyakit, agar masyarakat melakukan tindakan menjaga kebersihan individu dan lingkungan.

Stunting atau pendek atau yang biasa disebut kerdil adalah suatu kondisi tubuh anak mengalami gagal pertumbuhan pada usia di bawah lima tahun (balita) yang disebabkan akibat kekurangan gizi kronis atau malnutrisi dan terjadi infeksi berulang. 

Gangguan kesehatan anak-anak dan masyarakat luas oleh penyakit kecacingan sebagai salah satu faktor yang berperan terjadinya stunting perlu diantisipasi.

Dalam kegiatan pengendalian penyakit kecacingan sangat diperlukan partisipasi atau peran serta masyarakat. Baik berupa daya (pemikiran/pengambilan keputusan) lingkungan rumah yang melembaga dalam kehidupan sehari-hari keluarga maupun masyarakat pada umumnya. 

Penyuluhan yang terarah, terpadu dan dilaksanakan secara berkala dan terusmenerus sangat diperlukan untuk memperoleh partispasi masyarakat yang sebesar-besarnya.

Dihadiri oleh ibu-ibu anak balita, kader, pembina posyandu, serta Lurah Kampung Nan XX, Ratu Junasti.

Lurah Kampung Baru menyampaikan terima kasih atas dipilihnya Kelurahan Kampung Baru Nan XX sebagai lokasi pengabdian masyarakat oleh Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.

Hendaknya materi yang diberikan oleh narasumber dapat memberikan tambahan pengetahuan dan wawasan baru bagi ibu-ibu balita, dan kader posyandu dalam upaya menurunkan infeksi kecacingan dan giardiasis nantinya. (rel)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update