 |
| Paripurna DPRD Kota Solok. |
Solok, Rakyatterkini.com - Ketua Komisi II DPRD Kota Solok, Rusnaldi, meminta pemko agar pembangunan masjid, tepat waktu, dan dikerjakan secara profesional.
Sebab, masjid atau mushalla berfungsi sebagai tempat beribadah dan bisa juga berfungsi untuk mewujudkan kesejahteraan dan ketertiban sosial melalui kajian-kajian keagamaan.
Itu disampaikan Rusnaldi, dalam rapat komisi II DPRD kota Solok bersama pemerintah daerah, dan pengurus masjid, Minggu 20 November 2022.
Menurutnya, di dalam masyarakat yang majemuk, masjid difungsikan untuk memberikan dakwah yang bersifat menyejukan dalam praktik kehidupan sehari-hari.
Masjid juga difungsikan untuk membangun karakter, serta identitas kebudayaan umat Islam, serta juga sebagai wadah yang menfasilitas untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat dalam upaya membantu pengentasan kemiskinan dan pertumbuhan usaha mikro, kata Rusnaldi.
Dikatakan, keterlambatan pembangunan masjid, atau dilaksanakan dalam waktu yang lama, akan dapat mengganggu aktivitas sosial masyarakat terutama dalam melaksanakan ibadah wajib.
Program pembangunan masjid yang akan dilaksanakan antara lain adalah, Masjid Al-Muttaqin Tanjung Paku dengan anggaran senilai Rp2 Miliar, Masjid As-Syura Pandan Rp5 Miliar, Masjid Istiqomah Tanah Garam Rp2,5 Miliar, Masjid Sahara Terminal angkot Rp5 Miliar, dan lanjutan pembangunan Surau Tabek Rp2,5 Miliar. (dd)
