Notification

×

Iklan

Serahkan Santunan Meninggal Dunia dan Beasiswa, Ini Pesan Bupati Eka Putra

Sabtu, 30 Juli 2022 | 13:32 WIB Last Updated 2022-07-30T07:00:47Z

Bupati Eka Putra bersama ahli waris penerima santunan dan beasiswa dari BPJS Ketenagakerjaan.
 

Tanah Datar, Rakyatterkini.com - Bupati Tanah Datar, Eka Putra menyerahkan secara simbolis santunan dan beasiswa dari BPJS Ketenagakerjaan sebesar Rp138 juta kepada 3 ahli waris tenaga kerja yang meninggal dunia, Jumat (29/7/2022) di Indojolito Batusangkar. 


Dalam kegiatan yang turut dihadiri Kepala Dinas PMTSP Naker Zarratul Khairi, Kepala Cabang (Kacab) BPJS Ketenagakerjaan Bukittinggi, Sunjana Achmad, Kacab BPJS Ketenagakerjaan Batusangkar, Zul Qifli, dan beberapa OPD serta instansi tempat almarhum bekerja, Bupati Eka Putra mengawali dengan ucapan dan ungkapan belasungkawa kepada keluarga dan ahli waris almarhum. 


"Urusan rezeki, jodoh dan maut merupakan rahasia Allah SWT. Kita hanya bisa bertawakal, berusaha dan beribadah sebaik-baiknya. Dan kepada keluarga almarhum. saya sampaikan ungkapan turut berduka cita sedalam-dalamnya," tutur Eka. 


Namun di balik itu, tambah Eka, dengan santunan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan, tentunya patut disyukuri dan agar dimanfaatkan sebaik-baiknya. 


"Alhamdulillah, santunan ini merupakan bentuk tindaklanjut kesepakatan pemerintah daerah bersama BPJS Ketenagakerjaan beberapa bulan lalu, dimana semua tenaga kerja termasuk THL, pegawai di kantor walinagari, bahkan ke depan para ulama juga akan kita daftarkan di BPJS Ketenagakerjaan, agar nantinya ketika terjadi hal seperti ketika almarhum, ahli waris juga memperoleh santunan," ujarnya. 


Karena itu, kata Eka lagi, di kesempatan ia mengajak semua tenaga kerja untuk untuk bergabung dalam BPJS Ketenagakerjaan ini. 


"Tidak hanya santunan kematian, BPJS Ketenagakerjaan juga memberikan beasiswa pendidikan kepada anak almarhum, mulai dari SD sampai selesai perguruan tinggi," kata Eka.


Ia berharap, para ahli waris memanfaatkan santunan yang diberikan dengan sebaik-baiknya. 


"Terima kasih kami kepada BPJS Ketenagakerjaan, semoga santunan ini berkah dan termanfaatkan dengan sebaik-baiknya," tukas Eka.


Sebelumnya Kacab BPJS Ketenagakerjaan Bukittinggi, Sunjana Achmad didampingi Kacab BPJS Ketenagakerjaan Batusangkar Zul Qifli menyampaikan, dari total Rp138 Juta, santunan terbagi atas santunan meninggal dunia Rp126 juta dan santunan beasiswa Rp12 juta. 


"Sebanyak 3 orang ahli waris, masing-masing memperoleh Rp42 juta santunan meninggal dunia dan 1 orang anak keluarga ahli waris diberikan beasiswa Rp12 Juta per tahun," paparnya.


Melihat manfaat BPJS Ketenagakerjaan, Sunjana juga mengajak seluruh tenaga kerja khususnya di Tanah Datar untuk bergabung. 


"Setidaknya ada 100 ribu lebih tenaga kerja di Tanah Datar, namun yang bergabung baru sekitar 30 persen. Karena itu, mari bergabung bersama BPJS Ketenagakerjaan dan manfaatkan kelebihannya," kata Sunjana. 


Adapun 3 orang ahli waris yang memperoleh bantuan adalah, ahli waris almarhum Adrimufendi yang bekerja di Kantor Walinagari Sungai Jambu Kecamatan Pariangan, memperoleh Rp42 Juta ditambah beasiswa perguruan tinggi Rp12 juta per tahun.


Kemudian, ahli waris almarhum Maizar Roni yang bekerja di Kantor Walinagari Balai Tangah, Kecamatan Lintau Buo Utara, dan ahli waris almarhum Daferi yang bekerja sebagai Tenaga Harian Lepas (THL) di Sekretariat DPRD Tanah Datar, masing-masing Rp42 juta. (Farid)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update