Wako Sawahlunto, Deri Asta mendengarkan paparan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), I Made Agus Aryawan, Badung, Bali. |
Sawahlunto, Rakyatterkini.com - Bupati Badung diwakili Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), I Made Agus Aryawan bersama Forkopimda menerima kunjungan kerja (Kunja) dari Walikota Sawahlunto, Deri Astra, yang didampingi Ketua DPRD, Eka Wahyu bersama jajarannya di Kantor DPMPTSP Puspem Badung, Jumat (18/3/2022) lalu. Kunjungan ini, terkait study comparative Forkopimda Sawahlunto terhadap penyelenggaraan Mal Pelayanan Publik dan Smart City di Badung.
Kepala DPMPTSP I Made Agus Aryawan mewakili Bupati Giri Prasta memberikan apresiasi kepada Walikota Sawahlunto, atas kunjungannya ke Kabupaten Badung. Selain berkunjungan dan melihat langsung praktek penyelenggaraan di Mal Pelayanan Publik, juga dilaksanakan tahapan diskusi untuk saling sharing informasi.
“Jadi, ada beberapa pelayanan yang sudah dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Badung yang akan dijadikan contoh oleh Sawahlunto, termasuk dalam pemanfaatan teknologi informasi. Juga terkait terbentuknya Mal Pelayanan Publik di Kabupaten Badung ini,” ulasnya.
Walikota Deri Asta memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Badung, yang sudah menerima Kunja dari Forkopimda Sawahlunto untuk dijadikan inspirasi bagi Pemerintah Sawahlunto, dalam rangka mempersiapkan launching Mal Pelayanan Publik di Sawahlunto.
Diuraikan secara singkat bahwa Sawahlunto merupakan Kota yang kecil, bekas tambang batubara, dan merupakan tambang batubara terbesar di asia tenggara.
“Ini merupakan tambang batu bara dari efek revolusi industri Eropa tahun 1880-an, ditemukannya mesin-mesin uap dengan bahan bakar batu bara,” imbuhnya.
Terkait dengan maksud dan tujuan dari kunjungan ini, karena Sawahlunto sedang merencanakan pembuatan Mal Pelayanan Publik dalam rangka memudahkan dan melayani masyarakat secara cepat, efektif, efisien secara terbuka. Dengan memanfaatkan salah satu Gedung Pasar Songket di salah satu titik Kota Sawahlunto yang merupakan tempat strategis, untuk dimanfaatkan menjadi Mal Pelayanan Publik.
“Mal Pelayanan Publik di Kabupaten Badung benar-benar memberikan pelayanan terhadap masyarakat yang betul-betul terintegrasi, cepat, di samping pelayanan yang prima, banyak hal yang bisa kita pelajari dari Kabupaten Badung ini.” ungkapnya. (Ris1)