Anggota DPR RI, Djarot Saiful Hidayat. |
Asahan, Rakyatterkini.com - Ketua Badan Pengkajiaan MPR RI, Drs. H. Djarot Saiful Hidayat, MS., melakukan reses di Kabupaten Asahan, pada Jumat (11/3/2022).
Reses yang dilaksanakan di Aula Melati Kantor Bupati Asahan ini, dihadiri Bupati Asahan, Wakil Bupati Asahan, Dandim 0208/Asahan, Danlanal TBA, Kapolres Asahan, Ketua PN Kisaran, Mewakili Kajari Asahan, Sekretatis Daerah Kabupaten Asahan, Anggota DPRD Kabupaten Asahan dari Fraksi PDI Perjuangan, para asisten, OPD, camat, Ketua Imtaq Kabupaten Asahan, ketua etnis, tokoh masyarakat, tokoh agama dan tamu undangan lainnya.
Bupati Asahan, H. Surya, BSc., pada pidatonya mengatakan secara umum penyelenggaraan pemerintahan, mulai tingkat kabupaten, kota, kecamatan hingga kelurahan (desa) sudah berjalan baik dan lancar. Dan dalam upaya menciptakan Kesejahteraan rakyat, ketersediaan fasilitas dan layanan infrastruktur yang memadai, baik kuantitas, kapasitas dan kualitas sangat diperlukan.
Bupati juga mengatakan situasi saat ini juga relatif kondusif. Dengan terciptanya situasi yang kondusif dan aman di Kabupaten Asahan, merupakan bentuk konkret dari implementasi 4 pilar kebangsaan di mana salah satu diantaranya adalah Undang-Undang Dasar Tahun 1945 sebagai konstitusi negara.
"Keempat pilar yang dimaksud adalah Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, Undang-Undang Dasar Tahun 1945 sebagai Konstitusi negara serta ketetapan MPR Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai bentuk negara dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara," ucap Bupati Asahan menutup pidatonya.
Ketua Badan Pengkajian MPR RI, Drs. H. Djarot Saiful Hidayat, mengucapkan terima kasih atas sambutan yang diberikan oleh Pemkab.
"Saya melihat bahwa unsur Forkopimda Kabupaten Asahan sangat kompak. Ini dapat dilihat dari hadirnya unsur Forkopimda mengikuti reses pada siang hari ini. Semoga dengan kekompakan yang terjalin ini dapat mengatasi berbagai permasalahan yang ada, sehingga kondisi di Kabupaten Asahan dapat dalam keadaan aman dan kondusif," ucap Djarot yang juga merupakan Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDI Perjuangan
Selanjutnya, Djarot menyampaikan beberapa hal pada reses ini yakni bagaimana menangani stunting di Kabupaten Asahan, karena saat ini tingkat stunting di Kabupaten Asahan masih berada di atas 10 persen.
Dampak dari stunting ini mengakibatkan, perkembangan tubuh dan otak terhambat, maka dari itu kepada Dinas terkait dapat memberikan sosialisasi kepada masyatakat tentang bahaya stunting. Dan kepada orang tua diharapkan dapat memberikan asupan gizi dari anak masih dalam kandungan.
Menutup pidatonya Djarot mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Asahan untuk memerangi stunting secara bersama-sama, karena masalah stunting ini merupakan tanggung jawab kita bersama. (EKA)