 |
| Truk amblas dibekas galian pipa PDAM. |
Tanah Datar, Rakyatterkini.com - Sejumlah armada angkutan jenis truk besar terjebak di bahu jalan provinsi, di Kecamatan Lima Kaum dan sekitarnya.
Diduga amblasnya truk itu karena terlalu ke bahu jalan. Padahal, bahu jalan itu baru ditimbuni tanah bekas galian pemasangan pipa dan kondisinya belum padat.
Satu truk besar hingga kini belum berhasil dievakuasi di wilayah kelurahan Kubu Rajo Lima Kaum dan Piliang. Posisi truk terjebak itu baru siang ini Rabu 4 Agustus 2021 sekitar pukul 11.35 WIB. Diduga sopir mobil truk mengira tanah bekas galian itu padat.
Beruntungnya, mobil truk itu tidak menganggu arus lalulintas di Jalan Provinsi di wilayah Piliang Lima Kaum dan sekitarnya tetap lancar. Cuma keberadaan mobil truk terjebak itu terpantau langsung awak media Rakyattekini.com
Pekerjaan penggalian tanah di bahu jalan itu memang sudah koordinasi dengan instansi terkait di bidang lalulintas dan angkutan jalan, sebelum proses pengerjaan.
Kepala Satlantas Polres Tanah Datar, Iptu M. Nasir membenarkan bekas galian pemasangan pipa perusahaan daerah air minum (PDAM) sudah koordinasi, namun dipesankan oleh kasat agar diberi informasi rambu rambu yang jelas agar diketahui pengguna jalan.
"Saya mengimbau kepada pihak pelaksana pekerjaan agar lebih memperhatikan faktor keselamatan lalulintas, khususnya keamanan dan kenyamanan pengguna jalan," sampainya.
Salah seorang pemuda sekitar RY menuturkan, mobil truk atau bermuatan yang amblas di kelas galian proyek pemasangan pipa itu tak hanya di wilayah Piliang, namun di Dobok Selasa siang di depan kantor Baznas Tanah Datar juga sudah ada kejadian mobil amblas di bekas galian.
Padahal bahu jalan adalah bagian dari jalan provinsi yang seharusnya menjadi bagian jalan berkeselamatan bagi pengguna jalan. "Bukannya malah bahu jalan membuat amblas mobil pengguna jalan," keluhnya.
Sebelumnya Rakyatterkini.com konfirmasi Dirut PDAM yang dikenal Mak Win mengatakan pelaksana pekerjaan penggalian pipa itu dari Dinas PU. "Kami hanya menerima saja jika selesai pemasangan pipanya, "ujar Mak Win. (farid)
