 |
| Petugas mengevakuasi nenek yang tewas tertabrak Kereta Api |
Bandar Lampung, Rakyatterkini.com– Seorang nenek bernama Marlia (73) meninggal dunia setelah tertabrak Kereta Api Babaranjang di jalur Stasiun Labuan Ratu, Kota Bandar Lampung, pada Minggu pagi (6/7/2025) sekitar pukul 05.53 WIB.
Kapolsek Kedaton, AKP Budi Harto, menjelaskan bahwa korban merupakan warga Kelurahan Labuhan Ratu Raya, Kecamatan Labuhan Ratu. Saat kejadian, korban tengah berada di jalur 2, tepatnya di titik Km 18+¾ PJ Stasiun Labuan Ratu.
“Masinis sudah membunyikan semboyan 35 sebagai tanda peringatan, namun diduga korban tidak menyadari kedatangan kereta,” ungkap AKP Budi Harto.
Berdasarkan keterangan saksi di lokasi, sebelum insiden terjadi, korban tampak sedang berjalan di sepanjang rel seolah mencari sesuatu. Namun naas, ia tertabrak kereta yang tengah melintas dan terpental keluar jalur. Korban tewas di tempat akibat benturan keras.
Kereta Babaranjang BBR 8603 yang dikemudikan oleh masinis Rahmad dan Aji saat itu sedang dalam perjalanan dari Stasiun Gedung Ratu menuju Stasiun Labuhan Ratu. Meski sudah diberi peringatan suara, korban tetap tidak merespons.
“Saksi menyebut korban tampak menelusuri rel, namun tidak ada warga sekitar yang mengenalinya,” tambah Budi.
Sementara itu, Manajer Humas Divre IV Tanjungkarang, Azhar Zaki Assjari, membenarkan insiden tersebut. Ia kembali mengimbau masyarakat agar tidak melakukan aktivitas apa pun di area jalur kereta api karena sangat berbahaya.
“Kami mengingatkan masyarakat untuk tidak berada di jalur kereta api. Selain melanggar Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, hal itu juga dapat membahayakan keselamatan jiwa dan perjalanan kereta,” tegas Zaki.(da*)
