 |
| Pabrik kelapa sawit PT Berkah Sawit Sejahtera (BSS) |
Simpang Empat, Rakyatterkini.com– PT Berkah Sawit Sejahtera (BSS), perusahaan kelapa sawit yang beroperasi di Simpang Tiga Alin, Kecamatan Gunung Tuleh, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, menyatakan komitmennya untuk memenuhi seluruh hak santunan kepada keluarga salah satu pekerjanya yang meninggal dunia akibat kecelakaan kerja.
Korban, Agusmansyah (36), mengalami kecelakaan kerja pada Selasa, 16 Juni 2025, dan menghembuskan napas terakhirnya pada Selasa malam, 1 Juli 2025, setelah menjalani perawatan intensif di RSUP M Djamil Padang.
"Sejak awal perawatan, pihak perusahaan terus mendampingi dan menanggung seluruh biaya pengobatan korban. Kami juga sedang memproses seluruh hak santunan almarhum bersama keluarganya, dan akan kami serahkan secara penuh setelah seluruh administrasi rampung," ujar Kelvin, perwakilan Production Control PT BSS, Kamis (3/7).
Jenazah Agusmansyah telah dimakamkan di kampung halamannya, Paraman Ampalu, Kecamatan Gunung Tuleh, pada Rabu, 2 Juli 2025, sekitar pukul 11.00 WIB.
Paman korban, Jimmy, menyampaikan harapannya agar pihak perusahaan memberikan tanggung jawab sepenuhnya sesuai ketentuan yang berlaku, termasuk memberikan jaminan pendidikan bagi kedua anak mendiang.
“Kami berharap anak-anak almarhum bisa melanjutkan pendidikan hingga ke jenjang perguruan tinggi,” ungkapnya. Ia juga menekankan pentingnya evaluasi dan peningkatan sistem keselamatan kerja agar insiden serupa tidak terulang.
Menanggapi peristiwa ini, Kepala Seksi Penegakan Hukum UPTD Wilayah II Disnakertrans Provinsi Sumatera Barat, Handra Pramana, menyayangkan kecelakaan yang merenggut nyawa pekerja tersebut.
“Kami mengingatkan perusahaan untuk lebih serius memperhatikan aspek keselamatan dan kesehatan kerja (K3) guna mencegah kejadian serupa,” tegasnya.
Pihak Disnakertrans bersama tim ahli, termasuk dari Sucofindo, telah turun langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan. Koordinasi juga dilakukan dengan BPJS Ketenagakerjaan guna memastikan penyaluran santunan kepada keluarga korban.
Diketahui, kecelakaan kerja terjadi akibat semburan uap panas dari boiler menyusul pecahnya packing pada super header. Agusmansyah mengalami luka bakar parah dari leher hingga kaki sebelum akhirnya dirujuk dari RS Ibnu Sina Simpang Empat ke RSUP M Djamil Padang.(da*)
