Notification

×

Iklan

Bus Terbakar di Bangkalan, Penumpang Selamat

Senin, 02 Juni 2025 | 07:39 WIB Last Updated 2025-06-02T01:41:50Z

Bus penumpang terbakar hebat 

Jakarta, Rakyatterkini.com – Sebuah bus penumpang mengalami kebakaran di Bangkalan setelah terdengar ledakan keras dari bagian belakang kendaraan pada Minggu siang (1/6/2025). Beruntung, kejadian ini nyaris menimbulkan korban jiwa berkat sigapnya pengemudi.

Insiden terjadi sekitar pukul 12.30 WIB di Jalan Raya Galis, Desa Paterongan, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur. Bus bernomor polisi B 7424 TK tersebut dikendarai oleh Agus Salim (60), warga Jakarta Selatan.

Kasat Lantas Polres Bangkalan, AKP Diyon Fitrianto, menjelaskan bahwa bus tersebut dalam perjalanan dari Madura menuju Jakarta dengan membawa tiga penumpang. Ketika melintas di lokasi kejadian, terdengar ledakan kuat yang diduga berasal dari mesin kendaraan.

“Pengemudi langsung menghentikan bus dan mengecek ke bagian belakang. Saat dicek, api sudah mulai membakar mesin kendaraan,” ujar AKP Diyon pada Senin (1/6/2025).

Seluruh Penumpang Selamat, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp500 Juta

Kondisi sempat panik, namun pengemudi bersama kondektur segera bertindak cepat. Ketiga penumpang berhasil dievakuasi tanpa luka sedikit pun dan langsung dipindahkan ke kendaraan pengganti agar perjalanan ke Jakarta dapat dilanjutkan.

“Respons cepat dari pengemudi dan kondektur mencegah terjadinya korban jiwa. Namun, bus mengalami kerusakan parah,” tambah AKP Diyon.

Kerusakan berat terjadi pada bodi dan mesin bus, dengan estimasi kerugian material mencapai Rp500 juta. Bus terbakar habis hingga bentuknya hampir tidak dikenali lagi.

Petugas kepolisian segera tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengamankan barang bukti. Mereka juga berkoordinasi dengan tim pemadam kebakaran agar api tidak meluas ke area sekitar.

Keterangan dari saksi, pengemudi, dan kondektur telah dikumpulkan. Meski demikian, penyebab pasti kebakaran masih dalam tahap penyelidikan mendalam oleh tim forensik dan teknisi kendaraan.

“Kami masih mendalami kemungkinan terjadinya korsleting listrik atau kerusakan pada sistem bahan bakar,” pungkas AKP Diyon.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update