 |
| Logo |
Payakumbuh, Rakyatterkini.com – Pekan Olahraga Wartawan Provinsi (Porwaprov) – Bank Nagari Open 2025 akan menjadi tonggak bersejarah dalam dunia jurnalistik Sumatera Barat. Untuk pertama kalinya, lebih dari 200 wartawan dari berbagai kabupaten dan kota di provinsi ini akan berpartisipasi dalam ajang olahraga yang digelar di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota pada 20–22 Juni 2025.
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumbar, Widya Navies, mengaku takjub melihat antusiasme yang begitu besar dari para peserta.
"Ini sungguh luar biasa. Jumlah peserta sangat banyak. Ini mencerminkan semangat tinggi dari para jurnalis untuk menjalin kebersamaan dan menjunjung sportivitas," ujar Widya, Rabu (18/6/2025).
Widya juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia lokal yang dikomandoi Aspon Dedi, Ketua PWI Payakumbuh–Limapuluh Kota. Menurutnya, kekompakan panitia serta dukungan penuh dari pemerintah kota dan kabupaten menjadi kunci sukses penyelenggaraan acara ini.
"Salut untuk Aspon dan timnya. Meski ini kali pertama digelar, persiapannya sangat matang. Saya optimistis, atmosfernya bisa semeriah Porwanas," kata Widya, yang turut didampingi Sekretaris PWI Sumbar, Firdaus Abie, dan Ketua SIWO PWI Sumbar, Syaiful Husein.
Ajang ini akan mempertandingkan enam cabang olahraga utama, yakni sepakbola, bulutangkis, tenis meja, billiard, domino, serta jalan sehat keluarga, yang menggantikan cabang tinju eksebisi yang batal digelar karena alasan teknis.
Tak hanya itu, panitia juga mengadakan lomba karya tulis dan fotografi jurnalistik, terbuka bagi seluruh anggota PWI se-Sumatera Barat.
Cabang sepakbola diperkirakan menjadi pusat perhatian. Format trofeo akan mempertemukan tim-tim dari PWI Sumbar, Pemko Payakumbuh, Pemkab Limapuluh Kota, Kodim 0306/Limapuluh Kota, Polres Payakumbuh, dan Bank Nagari. Pertandingan akan digelar di Lapangan Kapten Tantawi yang telah disiapkan dengan standar tinggi.
Menariknya, sejumlah tokoh penting dijadwalkan turun langsung ke lapangan, termasuk Kapolres Payakumbuh, AKBP Ricky Ricardo.
"Kami datang bukan sekadar bertanding, tapi juga mempererat sinergi dan silaturahmi. Wartawan dan aparat perlu terus bersatu dalam bingkai kebersamaan," ucap Ricky.
Sebagai putra dari seorang wartawan, Ricky punya ikatan emosional yang kuat dengan dunia jurnalistik. Ia mengenang masa kecilnya yang akrab dengan suasana redaksi.
"Saya sering tidur di kantor Harian Singgalang saat menemani ayah bekerja," kenangnya.
Sementara itu, Sekretaris PWI Sumbar, Firdaus Abie, menyebut bahwa seluruh persiapan teknis telah memasuki tahap akhir. Venue untuk berbagai cabang seperti bulutangkis, tenis meja, billiard, hingga tinju (yang kemudian dibatalkan) telah ditinjau dan dinilai layak.
"Kami tinggal menyesuaikan dengan jumlah peserta. Secara umum, semua sudah siap," ungkapnya.
Pertandingan bulutangkis dan tenis meja akan digelar dengan format beregu, terdiri dari dua ganda dan satu tunggal. Setiap kontingen maksimal dapat menurunkan lima atlet dan satu pendamping. Untuk billiard, akan dipertandingkan nomor bola 9 perorangan, dengan maksimal empat peserta per daerah. Cabang domino akan dibagi menjadi dua kategori, yaitu eksekutif (untuk pejabat dan sponsor) dan wartawan (untuk anggota PWI pemilik kartu biru).
Ketua Panitia, Aspon Dedi, menegaskan bahwa setiap aspek pelaksanaan telah dipersiapkan dengan cermat. Mulai dari lokasi pertandingan, akomodasi, konsumsi, hingga liaison officer (LO) untuk menyambut kontingen dari luar daerah.
"Kami juga menghadirkan stand UMKM dan kuliner khas daerah agar tamu bisa merasakan kekayaan budaya lokal," kata Aspon.
Pendaftaran peserta ditutup pada 14 Juni 2025, sedangkan technical meeting dijadwalkan pada malam 20 Juni, sehari sebelum pertandingan dimulai.
Ketua SIWO PWI Sumbar, Syaiful Husein, menjamin seluruh pertandingan akan berlangsung profesional dengan menjunjung tinggi sportivitas. Dewan hakim dan juri telah ditunjuk dari kalangan yang kompeten di bidangnya.
"Porwaprov bukan sekadar kompetisi olahraga. Ini adalah wadah mempererat persaudaraan, memperkuat jejaring antarsesama jurnalis yang selama ini lebih sering berkomunikasi lewat karya," ujarnya.
Panitia berharap gelaran ini tidak hanya memeriahkan dunia jurnalistik, tetapi juga memberi dampak positif pada perekonomian lokal. Kedatangan ratusan peserta dan pendamping diprediksi akan menggairahkan sektor UMKM, kuliner, hingga perhotelan di wilayah Payakumbuh dan Limapuluh Kota.
Dengan semangat kolaborasi dan gotong royong yang terus dijaga, Porwaprov–Bank Nagari Open 2025 diyakini akan menjadi peristiwa penting yang dikenang dalam sejarah pers Sumatera Barat. Sebuah momentum untuk memperkuat solidaritas, membangun jejaring, serta menunjukkan eksistensi wartawan sebagai bagian penting dalam pembangunan sosial masyarakat.(da*)
